Masih saja percaya pada mitos yang kadang belum tentu benar? Well, beberapa wanita atau bahkan pria memang masih percaya dengan mitos-mitos cinta. Maksud hati sih ingin yang terbaik untuk hubungannya. Tapi, kalau tidak teliti dengan mitos yang dipercaya juga berabe.
"Ketika Anda berpikir sebuah hubungan seharusnya seperti ini (mitos yang ada) dan tidak terjadi pada hubungan Anda, Anda akan mulai frustasi." Kata seorang psikolog, Terri Orbuch, Ph.D. Benar juga ya, kadang karena kita terlalu percaya apa yang ada di luar, jadi lupa apa masalah yang sebenarnya dihadapi.
Mitos-mitos cinta ini, salah satunya atau bahkan semuanya mungkin Anda percaya. Tapi kalau ujungnya berbahaya? Hati-hati deh.
Advertisement
Hubungan yang baik, berjalan seperti air
Katanya, hubungan yang paling baik memang berjalan apa adanya. Mengalir seperti air, tidak ada yang dipaksakan. Benarkah? Well, banyak yang pasti setuju dengan mitos yang satu ini. Padahal, ketika Anda mulai tidak melakukan sesuatu dalam hubungan Anda, ini adalah pertanda yang buruk.
Ada kalanya, hubungan berjalan baik seperti air, tapi ada kalanya, Anda juga harus berusaha untuk membuatnya tetap langgeng.
Pasangan harus tahu yang Anda mau
Ini sering sekali terjadi pada wanita. Mau ini itu tapi tidak mengatakannya dan berharap pasangan bisa tahu tanpa diberitahu. Well, mungkin si wanita memberi kode tapi pria tidak senang dengan kode. Mereka lebih senang Anda katakan apa yang Anda mau. Kalau sudah berharap tapi tidak terwujud, sakit hati? Hihi.. Padahal itu ulah Anda sendiri lho.
Tidak pernah ada kata bosan
Percaya kalau pasangan yang sudah lama dan awet tidak pernah sekalipun bosan? Salah. Setiap orang pasti punya rasa bosan, walaupun sedikit. Untuk bertemu, jatuh cinta dan menyukai orang yang sama adalah hal yang sulit. Ketika bosan melanda, akan banyak godaan yang datang. Tergantung Anda bagaimana memutuskan.
Cemburu adalah bumbu cinta
Ketika Anda cemburu dan pasangan mengatakan, " Nggak apa-apa, itu tandanya kamu sayang." bisa jadi benar. Tapi ini juga bisa jadi bumerang jika kalian tidak bisa menghandlenya dengan benar. Kebanyakan wanita membuat pasangannya cemburu karena merasa insecure dengan kepercayaan dirinya. Banyak hal yang bisa membuat mereka takut, tapi cara untuk membuat pasangan tetap menempel hanya dengan cemburu adalah hal yang tidak pas.
Pertengkaran hanya mengacaukan
Well, semua pasti setuju dengan hal ini. Siapa juga ingin bertengkar dengan pasangan. Lebih enak juga mesra-mesraan. Tapi, apakah ini berarti Anda mengesampingkan perasaan dan insting Anda? Misal, Anda memang sedang bermasalah dengan tingkah laku pasangan. Namun, karena lebih sayang dengan hubungan kalian, Anda memendamnya dan sakit hati sendiri. Waduh, berbicara kadang lebih baik lho, ladies.
"Kamu harus berubah"
Pernah mengucapkan kalimat ini untuk pasangan? Well, memang memiliki kebiasaan buruk tentu membuat kita atau orang lain jadi tidak nyaman. Namun, meminta pasangan untuk seketika berubah juga hal yang mustahil. Dalam setiap hubungan, harus ada kompromi yang di mana Anda juga harus mengerti. Jangan minta pasangan untuk berubah hanya untuk Anda, tapi lebih untuk dirinya sendiri.
Memang, cinta selalu punya topik menarik untuk dibahas. Banyak mitos danĀ juga hal-hal di dalam dan juga di luarnya yang bisa Anda pelajari. Yang paling penting adalah hubungan didasari dari dua orang yang memang ingin menjadi satu. Kalau sudah tidak begitu, bisa susah juga ya? Semoga mitos di atas membantu Anda ya ;)
(vem/dyn)