Sukses

Lifestyle

Tragis, Ini Kisah 5 Fans Yang Bahkan Rela Membunuh Idolanya

Menggemari maupun menyukai seseorang merupakan hal yang sangat wajar. Manusia diciptakan dengan perasaan di mana mereka memiliki type dan alasan tertentu tatkala menyukai seseorang. Dan dari sinilah berbagai cara telah dan berusaha mereka ungkapkan, agar seseorang tersebut mengetahui perasaan yang mereka miliki.

Beberapa orang memang memiliki kemampuan dalam menyukai sosok yang mereka anggap cantik, tampan maupun spesial. Akan tetapi, hal yang menggelisahkan adalah ketika seseorang memutuskan untuk menunjukkan cinta mereka dengan cara yang salah bahkan aneh. Yah seperti yang kita ketahui bahwa beberapa dari mereka memutuskan untuk menjadi penggemar fanatik dan melakukan banyak hal gila untuk menunjukkan rasa cinta nya tersebut.

Nah, seperti yang dilansir oddee nih, beberapa orang telah diketahui menjadi stalker, atau penguntit untuk dapat mengetahui segala sesuatu tentang orang yang mereka gemari. Bahkan aksi penggemar di bawah ini juga berdampak pada kematian! Beberapa orang tentu dapat dengan mudah dibuat resah akibat para stalker ini. Seperti apa sih kisahnya?

(vem/oem)

Robert John Brado

Di tahun 1986, seorang gadis bernama Rebecca Schaeffer, menjadi terkenal akibat salah satu aktingnya di sinetron komedi yang berjudul My Sister Sam. Hal ini membuatnya lantas dikenal oleh masyarakat luas dan menjadikannya bintang paling digemari kala itu. Semua orang setuju bahwa Rebecca adalah gadis cantik dan berbakat, tak terkecuali Robert John Brado.

Pria yang mulai jatuh cinta pada sosok Rebecca pun memutuskan untuk menyewa detektif bayaran agar mencari tahu di mana tempat tinggal sang idola. Ketika Brado tengah menjumpai Rebecca, wanita itupun berlaku layaknya artis kepada sang idola, yah dengan memberi tanda tangan kepada Brado.

Akan tetapi tatkala Rebecca meminta Brado untuk pergi meninggalkannya, pria tersebut merasa sakit hati. Sehingga ia memutuskan untuk menembak sang bintang di bagian dada hingga meninggal dunia. Hingga akhirnya Brado pun dijatuhi hukuman yang sekaligus membuatnya menuai banyak kecaman dari berbagai pihak.

John Hinckley

Peristiwa penguntitan yang terjadi pada tahun 1980 ini merupakan peristiwa yang santer diperbincangkan oleh masyarakat di seluruh penjuru dunia. Bagaimana tidak, aksi seorang pria dalam menunjukkan rasa cintanya terhadap sang artis pujaan melibatkan satu orang paling penting di Amerika. Adalah John Hinckley, seorang pria yang hendak menembak presiden Amreika Ronald Reagant agar mendapatkan perhatian dari Jodie Foster.

Tepat sebelum kejadian, John telah menghubungi Foster dan mengatakan bahwa ia akan menembak sang presiden untuk menunjukkan cintanya kepada Jodie. Hal ini sempat dianggap keisengan belaka oleh Jodie, hingga sebuah berita menghebohkan muncul di televisi. Yah, John benar-benar melakukan penyerangan kepada Ronald dan juga para pengawalnya, beruntung orang nomor satu di Amerika tersebut tak mengalami luka serius. Seketika John pun ditangkap, namun akibat dianggap memiliki kelainan jiwa, John hanya harus mendekam di sebuah rumah sakit jiwa.

Robert Dewey Hoskins

Kali ini kejadian mengenai penguntit yang tergila-gila dengan salah satu artis favoritnya terjadi pada penyanyi terkenal, Madonna. Bagi artis sekaliber Madonna, menjadi sasaran empuk dari para penguntit jahil merupakan hal yang sudah tak aneh lagi bagi dirinya. Bagaimana tidak, Madonna diketahui telah mengalami kejadian di mana nyawanya hampir saja melayang akibat tingkah laku yang dilakukan oleh penggemar beratnya.

Adalah Robert Dewey Hoskins, pria berusia 51 tahun yang kini mendekam di penjara adalah seorang pria yang dianggap memiliki gangguan kejiwaan. Dengan nekat dirinya mendatangi rumah sang diva, dan melompat hingga pada akhirnya para bodyguard menembak dirinya. Yang lebih mengerikan, sebelum kejadian tersebut Robert pernah berkicau bahwa dirinya akan mengiris tenggorokan Madonna dengan tangannya sendiri.

Seorang Misterius

Hal serupa juga dialami oleh artis remaja cantik Ellen page. Bintang film Juno dan juga Inception ini memang tak pernah secara langsung mendapatkan teror dari penggemarnya. Namun, walau hanya dari beberapa pesan saja, Ellen sempat merasa terganggu dengan adanya hal ini. Yah seperti yang diakui Ellen, dirinya kerap menerima pesan menakutkan dari beberapa nomor tak dikenal.

Seseorang yang menghubunginya itu selalu mengancam Ellen agar suatu saat ia akan membunuh artis cantik berbakat tersebut. Salah satu pesan tertulis di jejaring twitter yang berbunyi seperti ini "Ellen Page jika Anda terus berkencan dengan Alexander saya akan membunuh Anda di depan umum, baik itu di sebuah klub, di restoran, atau ketika Anda sedang memberi tanda tangan." Karena hal ini, pihak berwajib telah mencari tahu siapa dalang di balik ancaman kematian tersebut.

Seorang Pedofil

Tak hanya kepada kalangan selebriti saja, namun upaya penggemar dalam menunjukkan rasa cinta berlebihnya juga dialami oleh Laura Dekker. Gadis berusia 16 tahun tersebut diketahui telah beberapa kali menerima teror dari seseorang yang berusia 60 tahun. Laura memang sempat menjadi bahan pembicaraan publik akibat keberhasilannya sebagai gadis termuda yang mampu mengelilingi seluruh dunia. Hal inilah yang lantas membuat pria bernama Gerard itu menguntit Laura.

Gerard yang diketahui memiliki kelainan pedofil, kerap mengganggu Laura dengan mengirim berbagai foto Laura yang telah ia edit menjadi sebuah foto porno. Hal ini tentu membuat Laura merasa resah, dan melaporkannya ke pihak kepolisian. Namun, selang beberapa saat, Gerard mendatangi kantor polisi dan mengaku atas apa yang telah ia lakukan selama ini.


Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading