Hati-Hati, Kosmetik Mengandung Merkuri Masih Beredar Di Pasaran

Ladies, tampil cantik dan menawan adalah sebuah hal wajib bagi para wanita. Dengan adanya kosmetik dan perawatan wajah, tampil cantik bukan lagi hal yang sulit dilakukan bagi wanita. Kosmetik dan perawatan wajah menjadi satu kebutuhan bagi wanita.

Ternyata hal ini dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggungjawab untuk mengeruk keuntungan pribadi dengan menjual produk kosmetik palsu. Bisnis kosmetik palsu ini salah satunya dilakukan oleh pria bernama J seperti yang dilansir oleh Merdeka.com (2/11). J adalah seorang pria berusia 34 tahun yang tinggal di Perumahan Galuh Mas Komplek City View Blok D No 22 Kabupaten Karawang Jawa Barat.

J awalnya diajari oleh seorang temannya untuk membuat kosmetik palsu ini. Dia membeli bahan kosmetik sejenis Mei Yung. Kosmetik Mei Yung ini dibeli J dengan harga Rp 2 juta per galonnya. Kemudian kosmetik itu diolah lalu dikemas ke dalam bentuk kecil. J lalu mengedarkan kosmetik itu ke warung-warung di daerah pantai utara seharga Rp 35 ribu satu lusin. Anda bisa bayangkan berapa keuntungannya ladies?

Polisi yang mencurigai hal ini segera melakukan penyelidikan dan menangkap J serta berbagai barang bukti lain di rumahnya. Selain tidak memiliki izin dari BPOM, kosmetik yang dibuat J positif mengandung merkuri dan sangat berbahaya. Seperti Anda ketahui merkuri dapat merusak wajah serta salah satu bahan penyebab kanker kulit.

Nah ladies, tertangkapnya J ini bukan berarti Anda akan bisa aman dari kejahatan serupa. Kejahatan ini hadir karena adanya kesempatan dan permintaan dari para wanita yang rela mengorbankan apa saja demi mendapatkan kecantikan wajah. Padahal sebenarnya kecantikan itu bisa terpancar dari perilaku dan hati yang baik.

Selain itu sebagai wanita, kita harus terus berhati-hati dalam memilih perawatan wajah yang sesuai dengan kulit kita. Jangan tertipu oleh harga murah dan angan-angan semu yang ditawarkan penjual karena hal itu bisa menjadi bumerang bagi Anda. Sudah banyak wanita menjadi korban dari kosmetik palsu ini dan jangan sampai Anda menjadi salah satunya. Kalau menurut Anda, apakah yang harus kita lakukan untuk menekan beredarnya kosmetik palsu ini ladies?

(vem/sir)