Sukses

Lifestyle

Bagaimana Jadinya Kalau Ada Kontestan Trans Gender di Miss Universe?

Fenomena trans gender atau pergantian kelamin dari laki-laki menjadi perempuan atau sebaliknya marak terjadi akhir-akhir ini Ladies. Tak terkecuali peserta dari satu kontes kecantikan yang mendunia, Miss Universe. Kontes yang menjadi ajang uji kecantikan ini ternyata pernah diikuti oleh peserta trans gender.

Para peserta trans gender boleh ikut berpartisipasi dalam ajang Miss Universe tahun ini. Tetapi peraturan ini belum mendapat keputusan final. Sah atau tidaknya peraturan ini menunggu keputusan dari Donald Trump, selaku pemilik yayasan Miss Universe dan NBC.

Ternyata Ladies, topik hangat tentang kontestan trans gender di ajang Miss Universe ini ditindaklanjuti karena, pada tahun lalu wakil Miss Universe dari Kanada adalah seorang trans gender. Hal yang mengejutkan bukan?

Pengumuman tentang adanya peraturan yang memperbolehkan kontestan trans gender mengikuti ajang Miss Universe, datang seminggu setelah yayasan Miss Universe mengijinkan Jenna Talackova menjadi salah satu kontestan. Jenna Talackova ini adalah wakil Kanada untuk Miss Universe 2012. Talackova tinggal di Vancouver dan baru menjadi wanita selama 4 tahun terakhir setelah terlahir sebagai pria. Kalau Anda melihat fotonya, pasti tidak menyangka ya Ladies kalau dulunya ia adalah seorang pria? Cantik, mempesona, dengan tubuh yang aduh kita saja yang wanita asli kalah seksi.

Foto Talckova 1o tahun yang lalu (c) dailymail.co.uk

Seperti yang dilansir dari dailymail.co.uk, yayasan resmi Miss Universe perlu menaruh perhatian lebih pada kasus ini. Bagaimana bisa ajang Miss Universe memperbolehkan Talackova untuk berkompetisi, sedangkan ia didiskualifikasi pada perhelatan Miss Canada?

Tentu saja kejadian ini menuai pro dan kontra dari berbagai kalangan. "Kita sudah menorehkan sejarah yang cukup panjang demi emansipasi wanita, peristiwa ini harus diselesaikan secara serius," ujar Ms Shugart, salah satu anggota dari yayasan Miss Universe.

Jenna Talackova dalam sebuah konferensi pers (c) dailymail.co.uk

"Setiap orang seharusnya diperbolehkan untuk berpartisipasi dalam setiap aspek masyarakat. Tentu saja hal ini adalah berita baik, karena satu nilai tentang deskriminasi terhapuskan," kata Mara Keisling, direktur pusat nasional untuk persamaan hak trans gender.

Menanggapi para pendukung dan orang-orang yang tidak setuju melibatkannya sebagai peserta trans gender, Talackova akhirnya angkat bicara. "Aku adalah seorang wanita. Aku tidak tahu alasan mereka menolakku untuk mengikuti kompetisi ini. Aku tidak pernah meminta untuk diperlakukan istimewa, aku hanya ingin berkompetisi," ujarnya dengan raut muka sedikit kecewa.

Tapi bagaimanapun juga seharusnya kompetisi semacam ini diikuti oleh para wanita tulen ya Ladies. Lalu bagaimana tanggapan Anda tentang masalah ini?

(vem/and)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading