Tak semua orang menyadari bahwa dirinya telah berada dalam hubungan friendzone. Karena merasa nyaman dan ingin menyembunyikan rasa bersalah, ya dibiarkan saja mengalir dan dinikmati. Tetapi, apa iya ini adalah hubungan yang Anda inginkan?
Mungkin memang menyenangkan dan Anda cocok dengannya. Merasa bahwa dia adalah yang bisa mengerti Anda dan Anda menyayanginya. Tetapi, Anda sadar bahwa selama ini ternyata Anda tak punya komitmen jelas. Walaupun perhatian, kedekatan, sentuhan fisik jelas memperlihatkan Anda 'lebih' dari seorang teman. Benarkah Anda sedang berada dalam friendzone?
Sentuhan fisik
Advertisement
Mudah sekali kok membedakan teman biasa dengan teman tetapi mesra. Tak harus selalu merujuk pada ciuman atau berpelukan. Bahkan cara dia memandang Anda, memperlakukan Anda, sudah dapat memperlihatkan kalau ada perasaan yang berbeda.
Umumnya, seseorang yang saling memiliki perasaan akan merasa nyaman berada berdekatan. Tidak akan risih ketika tak sengaja bersentuhan, dan malah akan lebih nyaman.
Cara berbicara
Menjawab pertanyaan atau berbicara dengan seseorang yang mana Anda menaruh perasaan itu juga berbeda. Tak pernah sama. Coba amati bagaimana emosi Anda ketika menghadapinya. Ketika mungkin ia berbuat kesalahan atau berbuat hal yang seharusnya membuat Anda jengkel. Benarkah Anda hanya diam dan mencoba bersabar? Apabila ya, maka Anda masuk ke dalam friendzone.
Berapa kali memikirkannya?
Berapa kali dalam sehari Anda memikirkannya? Apakah setiap bangun tidur? Setiap akan hendak tidur? Dan di banyak waktu lainnya?
Sadarilah bahwa ia telah menjadi bagian di dalam hidup Anda yang cukup penting. Jauh lebih penting dari teman-teman Anda yang lain.
Merindukannya
Ada rindu yang menyerang ketika sehari saja Anda tidak berbincang atau bertemu dengannya. Anda akan merasa ada yang hilang dan kosong. Atau secara tidak sadar akan bingung sendiri seperti orang yang telah kehilangan sesuatu yang tidak disadari.
Tanyakan pendapat teman
Bagaimana teman-teman terdekat Anda menilai hubungan Anda dengannya? Umumnya mungkin Anda merasa biasa saja, tetapi orang lain yang dekat bisa menilai apakah ada sesuatu yang berbeda.
Ya Anda di dalam Friendzone!
Berada di dalam friendzone itu bagaikan terombang-ambing di lautan. Tak tentu arahnya. Sekalipun Anda merasa nyaman dan lebih baik dijalani saja, tetapi apakah kenyamanan itu akan bertahan lama jika tak ada satupun kepastian arah hubungan?
Setidaknya Anda akan merasa lebih lega apabila ternyata ia hanya ingin menjalani sebagai teman. Dan Anda tak akan merasa serba salah jika ada seseorang yang mendekati Anda dan ingin menjalin hubungan lebih dengan Anda.
Jangan pernah biarkan Anda tersesat dalam labirin friendzone. Lebih baik pastikan saja posisi Anda berdua dalam hal asmara.