Amanda Roman adalah seorang wanita berusia 25 tahun yang memiliki pernikahan impian. Selama ini dia membuat sebuah akun Pinterest dan memenuhinya dengan rencana pernikahan impiannya. Mulai dari makeup wedding impian, gaun pengantin yang menjadi wishlistnya hingga lokasi pernikahan impiannya.
Di antara semua harapan itu, Amanda pernah mengatakan pada seorang kerabatnya bahwa ia ingin dilamar dan menikah di hari yang sama. Namun ia tak pernah menyangka, bahwa kekasihnya, Ryan Leak, selama ini diam-diam memperhatikan apa yang diinginkan oleh wanita yang dicintainya itu.
Advertisement
Ryan berkeinginan mewujudkan pernikahan yang diinginkan oleh Amanda, sebagai bukti rasa cintanya pada gadis itu. Ia pun mendengar bahwa Amanda ingin dilamar dan dinikahi di hari yang sama. Diam-diam, Ryan mulai menyusun rencana untuk melamar dan meikahi Amanda, persis seperti apa yang diinginkan oleh wanita itu.
Ryan sudah merencanakan pernikahannya selama lebih dari setahun. Ia menyusun konsep pernikahan sesuai dengan semua foto di akun Pinterest milik Amanda. Lebih hebatnya lagi, dia melakukannya dengan sembunyi-sembunyi, tanpa sepengetahuan Amanda. Duh, so sweet banget ya seorang pria yang merencanakan lamaran dan pernikahan sekaligus hanya untuk kekasihnya ini?
Pernikahan Ini Hampir Batal
Tapi ini baru sampai tahap persiapan. Ryan sudah bekerja sama dengan seluruh keluarga dan sahabat Amanda. Namun, ia sempat mengalami masalah ketika H-1. Seluruh tamu dan undangan Ryan sudah sampai di Miami, namun hanya satu orang yang belum datang, yaitu Amanda. Ia tak bisa datang karena pesawatnya dicancel, hal tersebut akibat cuaca yang sedang kurang baik. Ia menelepon Ryan dan membuat pria itu hampir gila. Bagaimana bisa rencana ini berjalan kalau tak ada Amanda?
Ryan tak mau rencananya gagal. Maka ia mencari akal untuk bisa mendatangkan mempelai wanitanya yang tak tahu bahwa ia akan menikah esok hari itu. Ryan mencoba menghubungi teman-temannya yang memiliki jet pribadi, namun cuaca yang tak memungkinkan membuat RYan hampir tak bisa melakukan apa-apa lagi. Rencana pernikahannya nyaris batal.
Amanda akhirnya mendapatkan pesawat pukul 00.20 tengah malam dan saat ia sampai di Miami, Ryan memberinya pelukan yang sangat lama karena ia merasa lega kekasihnya itu sampai di hadapannya. Ia sudah siap untuk meminang kekasihnya itu esok hari dan sebagaimana pria yang akan menikah dengan diam-diam, sepertinya hanya Ryan yang sulit tidur malam itu.
Maukah Kau Menikah Denganku? Hari Ini?
Keesokan harinya, Ryan mengajak Amanda berjalan-jalan di sekitar tempat mereka menginap. Sekali lagi, Amanda masih belum tahu bahwa ia akan dilamar, bahkan dinikahi di hari yang sama. Namun ia mulai curiga ketika Ryan membawanya ke sebuah tempat di dekat kolam air mancur yang indah dan mulai mengeluarkan kotak cincin.
Amanda mulai bingung namun tetap tertawa tak percaya, "Ryan, apakah ini sungguhan?"
Sementara Ryan sudah berlutut di hadapannya dan memberikan cincin lamarannya itu, "Amanda Roman, aku sangat mencintaimu. Aku akan sangat bahagia bila kau mau menikah denganku."
Mendengar lamaran itu, Amanda mengipas-ngipas matanya dengan tangan karena ia mulai berkaca-kaca. Setelah dilamar, amanda masih terpana dengan cincin lamarannya dan masih belum bisa membaca bahwa Ryan sudah memberikan kode bahwa mereka menikah hari itu.
Ia baru menyadarinya ketika Ryan membukakan pintu sebuah ruangan besar di mana ia melihat banyak orang yang ia kenal membawa poster bertuliskan "Today?" yang artinya ia akan menikah hari itu juga. Seperti impiannya selama ini.
Seperti Dunia Membahagiakanku
Pernikahan impian Amanda, yang hampir seluruhnya diwujudkan oleh Ryan ini, membuat Amanda tak bisa berkata-kata. Seolah semesta dan dunia bekerja sama untuk membahagiakannya meski hanya sehari saja. Amanda seolah tak bisa menahan bahagia sekaligus air mata karena melihat bukti cinta dari pria yang sangat ia cintai itu.
Pasangan yang sangat amazing ini tak hanya membuat pernikahan mereka tak terlupakan dan membahagiakan mereka sendiri. Ryan telah meminta para undangan agar tak perlu memberi mereka kado pernikahan. Ia mengatakan pada para tamu untuk lebih baik mengamalkan uang mereka dalam sebuah kampanye anti penjualan seks di dunia.
Ryan dan Amanda tak hanya berbagi kebahagiaan, namun juga kepedulian mereka pada dunia. Dokumentasi romantis ini terkemas dalam sebuah video berdurasi 30 menit, yang akan membuat Anda terkesan dengan perjuangan Ryan untuk bisa mewujudkan pernikahan impian Amanda. Happy wedding Amanda dan Ryan.
(vem/gil)