Kasus bullying (intimidasi dan berujung pada tindakan kekerasan fisik) rupanya sudah menjadi sesuatu yang kerap dilakukan oleh semua orang. Bullying secara verbal atau perlakuan, banyak dilakukan oleh orang dewasa dan remaja. Tapi siapa sangka, sikap yang tercela ini kini juga dilakukan oleh anak-anak?
Menjadi korban bullying akan menorehkan trauma mendalam bagi siapa saja yang merasakannya. Sekarang menjadi seorang pembully sepertinya tidak lagi dipikirkan dua kali, bila tidak suka langsung melakukan tindakan yang tidak terpuji. Seorang bocah di Desa Pegayaman, Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng, Bali Utara, nekat menganiaya temannya sendiri, HI (11), lantaran tak dibonceng sepeda motor.
Anak-anak yang semestinya hidup dan bermain dengan gembira, sudah tersangkut kasus bullying dan penganiayaan. HI dihajar hingga memar di seluruh tubuhnya, menangis kesakitan tak berdaya. Bukannya berhenti, A (13) tidak berhenti memukuli HI yang lebih muda dua tahun darinya itu.
Advertisement
Semuanya berawal ketika A datang ke rumah HI (11) untuk mengajaknya bermain ke rumahnya, Rabu (21/8) sekitar pukul 22.00 WITA. Namun baru sampai di seberang jalan, A tiba-tiba memukul HI pada bagian wajah bahkan membenturkan mukanya ke tembok. Dua anak yang seharusnya di jam semalam itu sudah tidur, tapi masih akan bermain ke luar rumah.
Orang tua HI kaget menemukan putra kesayangan mereka babak belur penuh luka. HI terluka parah pada bagian pada hidung, benjol pada dahi kanan, lecet pada siku tangan dan punggung bagian belakang. HI langsung dilarikan ke rumah sakit dan A ditangkap oleh pihak kepolisian.
Kasus bullying di Indonesia sudah mencapai tahap memprihatinkan, di mana anak-anak juga kerap menjadi korbannya. Alangkah baiknya bila kegiatan anak-anak diawasi dengan seksama oleh masing-masing orang tua agar tidak terjadi lagi hal seperti ini.
BACA JUGA
Dijanjikan Dapat THR, Model Ini Dilecehkan Pejabat Berkali-Kali
Alasan Pembuktian Cinta, Pemuda Ini Nodai Kekasihnya
Demi Beli Narkoba, Siswi SMP Curi Motor Hingga Puluhan Kali
Ditinggal di Mobil, Justin Ditodong Pisau Dan Dirampok
Sungguh Malang, Antar Anak ke Kantor Berujung Kematian
(vem/sya)