Kombinasi Sempurna Kecantikan Dan Keanggunan Para Istri Presiden Dunia

Cantik dan pintar adalah paket yang harus dimiliki para istri presiden dunia. Ditambah dengan keanggunan dan pribadi yang baik akan membuat para wanita ini menjadi ibu negara tercantik dunia.

Yuk percantik diri dan kembangkan prestasi Anda. Siapa tahu para wanita ini akan menjadi tambahan inspirasi Anda. Siapa saja mereka? Cek di sini ladies untuk tahu siap saja para ibu negara tercantik dunia

(vem/eve)

Mehriban Aliyeva

Ibu Negara Mehriban Aliyeva adalah wanita yang stylis. First Lady cantik ini memiliki gaya dalam berpakaian. Ia menjadi salah satu ibu negara yang pintar bergaya layaknya Michelle Obama dan Carla Bruni . Wanita cantik ini adalah dokter yang merupakan ibu negara dari Azerbaijan

Rania Al Abdullah

Ratu negara Yordania ini adalah ratu yang terkenal karena kecantikan dan kecerdasan yang dia miliki. Wanita cantik ini masuk daftar majalah Forbes dari 100 wanita di dunia yang paling berpengaruh di 2009.Ia juga merupakan wanita ketiga yang paling indah di dunia oleh majalah Harpers dan Ratu pada tahun 2005.

Asma Al Assad

Ibu negara satu ini juga merupakan wanita yang memiliki peran politik karena berpartisipasi dalam berbagai peristiwa politik dan diplomatik. Dia juga merupakan salah satu pembuat keputusan yang paling penting di Syria.Ibu negara tercantik ketiga ini juga senang terlibat dalam organisasi-organisasi amal dan kemanusiaan dan juga gerakan bagi emansipasi wanita Syria.

Bruni Sarkozy

Salah satu ibu negara tercantik ini berasal dari negara Perancis. Sebagai kota mode yang mendunia, gaya dari ibu negara Carla Bruni-Sarkozy ini mendapat banyak pujian. Mantan model cantik ini menikah dengan Presiden Sarkozy bulan Februari 2008.

Princess lalla salma

Putri dari negara Maroko ini terkenal karena keindahan rambut warna merah miliknya. Selain cantik, wanita ini juga memiliki sifat rendah hati yang disukai banyak orang di berbagai dunia. Princess lalla salma asal Maroko ini juga mendirikan asosiasi pencegahan kanker pertama di Maroko. Hal ini ia lakukan karena ia pernah merasakan dan berjuang melawan kanker.