Bulan Ramadan, kebutuhan akan makanan dan berbagai jajanan meningkat. Banyak ibu rumah tangga yang ingin memanjakan keluarganya dengan berbagai menu dan camilan enak setiap harinya. Semakin banyak penjual makanan di bulan Ramadan, tapi Anda harus waspada ladies. Kini beredar makanan kedaluwarsa yang beredar di penjual ataupun toko. Makanan itu hanya diganti bungkusnya saja.
Batam menjadi salah satu tempat yang terdapat banyak makanan kedaluwarsa dijual dengan bebas. Balai Pengawasan Obat dan Makanan di Batam dalam operasi di bulan Ramadhan kali ini menemukan hampir 50 persen toko di Kepulauan Riau yang ditinjau ternyata menjual barang-barang ilegal tanpa izin edar, rusak, bahkan kedaluwarsa. Hal ini karena Batam terletak sebagai perlintasan barang impor dan bukan tidak mungkin aneka makanan kedaluwarsa itu berasal dari luar negeri seperti China.
Dalam inspeksi itu, BPOM menemukan 116 ribu kemasan bahan pangan yang tidak sesuai. Di antaranya beberapa minuman ringan terkenal belum terdaftar dalam BPOM. BPOM memang sedang menyisir semua tempat yang menjual aneka makanan dan camilan karena khawatir dengan peredaran barang kedaluwarsa ini. Banyaknya makanan yang belum terdaftar ini diindikasi berasal dari luar negeri ladies.
Advertisement
Tidak hanya toko, stand-stand penjual makanan berbuka juga tidak luputu dari inspeksi. Ketua BPOM Batam, Ary mengatakan bahwa dalam pemeriksaan makanan di Pasar Ramadhan Mega Legenda, BPOM tidak menemukan kandungan bahan berbahaya. Penganan yang diperiksa BPOM di antaranya mi kuning, laksa, kue basah, agar-agar, es teler, dan kerupuk. "Dari 15 contoh yang kami ambil, tidak ada yang mengandung Rhodamin B, Metamin Yellow, Formalin dan Boraks," lanjut Ary, dikutip dari merdeka.com.
Ladies, ada baiknya berhati-hati dan benar-benar mengecek tanggal kedaluwarsa dan izin BPOM dari produk yang akan Anda beli. Bukan tidak mungkin snack atau makanan yang Anda beli ternyata makanan yang di re-package karena sudah kedaluwarsa. Bila Anda menyukai barang impor, belilah di toko terpercaya yang memiliki izin. Kesehatan mahal harganya karena itu selalu hati-hati dalam membeli makanan untuk keluarga tercinta.
BACA JUGA
Hati-Hati Makanan Berbuka Yang Mengandung Formalin
Makanan Terkontaminasi Aflatoxins Memicu Kanker Payudara
Buah Sebagai Penetral Efek Makanan Cepat Saji dan Penurun Resiko Asma
Makanan Mengandung Pewarna Tekstil Marak di Solo
(vem/sya)