Semua orang ingin memiliki tubuh yang sempurna, dan bisa berjalan ke sana kemari seperti selayaknya. Kaki adalah salah satu bagian tubuh yang penting, dan tidak akan tergantikan dengan apapun juga. Namun takdir berkata lain, kaki gadis cantik ini harus diamputasi karena terkena penyakit berbahaya. Sejak itu, hidupnya berubah. Tidak ada lagi dua kaki jenjang sempurna. Yang ada satu kaki saja, namun Isabelle Papandronicou tidak menyerah dan putus asa.
Penyakit merenggut satu kakiku
Isabelle Papandronicou, gadis berusia 15 tahun ini harus menerima kenyataan pahit bahwa salah satu kakinya harus diamputasi. Tidak pernah terbayang sebelumnya, penyakit menggerogoti tubuhnya dan membuatnya harus kehilangan salah satu anggota tubuh yang berharga. Isabelle menangis dan ketakutan. Bagaimana bila dirinya tidak bisa berjalan lagi? Bagaimana bila teman-temannya menjauhi dan tidak ada lagi laki-laki yang mau mencintainya?
Advertisement
Kedua orang tuaku memelukku erat
Tidak hanya Isabelle, ayah dan ibunya juga sedih dengan keputusan amputasi kaki putri mereka tercinta. Ibunda Isabelle berusaha menguatkan hati buah hatinya, dan berkata bahwa semua akan baik-baik saja. Ayah dan ibu Isabelle tidak kenal lelah mencari solusi agar gadis cantik mereka tidak harus seumur hidup berada di kursi roda. "Kamu akan tetap bisa berjalan, sayang. Percayalah" ucap Ibu Isabelle sembari memeluk Isabelle erat. Tanpa terasa, air mata meleleh di pelupuk kedua wanita itu. Keajaiban datang, Isabelle bisa mendapatkan 'kaki' lagi.
Mereka menyebutnya kaki palsu. Aku menyebutnya harapan baru
Dokter memberitahu Isabelle bahwa kakinya bisa diberi 'kaki baru'. Kaki baru ini adalah kaki palsu yang dibuat menyesuaikan bentuk kaki Isabelle, sama persis dengan kaki Isabelle yang satunya. Isabelle begitu bahagia, begitu juga kedua orang tuanya. Walau harus mengeluarkan biaya £5,600 atau setara dengan 60 juta rupiah, namun kaki ini adalah harapan bagi Isabelle untuk bisa berjalan lagi seperti biasa.
Walau kakiku palsu, aku tetap menawan di pesta dansa sekolah
Tidak lama setelah kaki baru Isabelle terpasang, sekolahnya mengadakan Prom Night. Prom night atau pesta dansa sekolah ini dinantikan oleh seluruh siswa, tak terkecuali Isabelle. Gadis ini sudah membeli high heels untuk prom dan sudah diimpikannya untuk dipakai. Harapan Isabelle sempat patah saat kakinya harus diamputasi. Tapi kini Isabelle bisa mengenakan high heels impiannya, memakai gaun merah panjang mempesona.
Isabelle Papandronicou memang kehilangan kakinya. Namun dia tidak kehilangan semangat dan rasa percaya dirinya. Walau menggunakan kaki palsu, Isabelle tidak minder dan merasa bahwa dirinya cantik seperti biasanya. Yuk bersyukur dengan kondisi fisik yang sudah lengkap ladies. Because you're amazing, just the way you are.
BACA JUGA
Cerita Haru Louise Menunggu Kehadiran Anak selama Belasan Tahun
Napi Ini Kabur Dari Penjara Demi Bertemu Ibundanya
Curhat Cinta : Mengapa Rindu Datang Ketika Hampa Yang Kupeluk?
Kisah Mengharukan Ayah Yang Kehilangan Putri Kecilnya
Kebanjiran, Warga Cilacap Rela Sahur di Atas Air
(vem/sya)