Sosok ayah yang seharusnya menjadi pelindung bagi keluarganya, sudah seharusnya memberi contoh yang baik untuk anaknya. Membanting tulang untuk memenuhi kebutuhan keluarga sudah menjadi tanggung jawab bagi setiap kepala keluarga. Banyak ayah yang rela bekerja siang malam demi anak istrinya tetap bisa makan dan hidup dengan layak. Namun rupanya, ayah satu ini tidak memahami konsep menjadi kepala keluarga dan malah menyuruh anaknya untuk mencuri.
Miris dan tragis, bagaimana seorang ayah malah mengajarkan hal buruk kepada anak dan bertindak sewenang-wenang. Seorang ayah memaksa anaknya mencuri handphone, iPhone dan BlackBerry milik salah satu mahasiswa Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). MN (13) terpaksa menuruti perintah sang ayah HI (34) karena diancam. MN terpaksa menuruti perintah ayahnya itu.
HI yang sehari berjualan pecel lele di Pasar Minggu menyuruh anaknya untuk mencuri barang-barang berharga milik korban. MN pun mencongkel jendela milik korban dan mengambil iPhone serta Blackberry. Sadar bahwa barangnya hilang, korban pun langsung melapor kepada pihak kepolisian terdekat. Akhirnya terkuak bahwa MN lah pencuri dua gadget mahal tersebut. "Anak tersangka mengaku mencuri karena diancam ayahnya," ujar Kompol Adri, Kapolsek Pasar Minggu. MN menangis dan mengatakan bahwa dirinya takut akan ancaman ayahnya.
Advertisement
Kini polisi telah menahan HI, sedangkan MN yang masih di bawah umur dilepas. Dari HI, polisi menyita iPhone berikut BlackBerry milik korban serta obeng yang digunakan untuk mencongkel jendela. HI diancam hukuman penjara selama 5 tahun. HI yang kini menjadi tahanan, tentu membuat keluarganya sedih dan kehilangan pencaharian. Ayah yang seharusnya menjadi orang bijak, malah sembarangan dalam bertindak.
baca juga
Diterpa Masalah Keluarga, Wanita ini Bertingkah Seenaknya
(vem/Sya)