Sukses

Lifestyle

Curhat Cinta : Mencintai Sebuah Bayangan

Oleh : Desi Sri Mulyani

Dear Rifkal...
Masihkah kau ingat pada tulisanku sebelumnya?
Tulisan ungkapan hatiku yang semakin gundah menunggumu...

Aku rasa kau masih mengingatnya,
Aku mau bilang bahwa aku sudah sarjana, dan bukankah pengumuman kelulusanmu
juga sudah keluar? Aku yakin kau lulus.

Tahukah kamu kalau aku masih menunggumu? Sangat menunggu SMS darimu.
Bukankah kau sudah berjanji akan mengabariku tentang kelulusanmu? Haha bodohnya aku yang terus menunggumu.

Masih terbayang indah harapan-harapan yang pernah kita janjikan untuk kita gapai bersama. Ada begitu banyak kenangan yang masih aku simpan di dalam memori hatiku.
Yeah, aku masih setia di sini.. menunggumu kembali.

Aku menghubungimu, tapi nomormu sudah tidak digunakan. Kapan kau menggantikannya? Padahal beberapa minggu sebelumnya kita masih SMS-an.Tahukah kamu bagaimana perasaanku kala itu? Down! Seakan ada bagian dari diriku yang hilang.

Lebay? Aku tahu, aku memang tidak terlihat dewasa sedikit pun, tapi itulah aku. Aku terus menunggumu, berharap ada nomor baru masuk yang menyapaku dan itu kamu.
Ah bodoh sekali, aku tahu itu tidak akan pernah terjadi.
Aku rasa ikatan batin kita sudah putus.

Dulu, setiap aku menyebut dan memikirkan dirimu selalu akan ada sms yg masuk darimu. Setiap kali aku memanggil namamu, seakan kau datang dalam sms yang kau kirim untukku.

Aku tidak tahu kenapa bisa seperti itu. Apa aku sudah gila? Entahlah..
Jujur, sampai saat ini aku masih belum tau kenapa aku begitu mencintaimu, seorang
yang tidak pernah kulihat wujudnya. Tak pernah kudengar suaranya. Siapa kamu?
Kenapa aku mencintaimu sedalam ini?

Aku akan menunggu sampai hari ulang tahunmu. Bukankah itu bulan depan? Dan jika kamu masih tidak menghubungiku, aku akan menyerah. Cukup sudah waktuku selama 2 tahun 2 bulan ini. Mencintai bayangan yang tak pernah ku kenal.

Terima kasih atas waktu dan cintamu selama ini untukku.

Aku menyayangimu Rifkal Halbi Pratama...

Sincerely,



echieychant

Cinta memang gila. Membuat seorang insan manusia menunggu walaupun tanpa kepastian. Cinta memang muncul di mana saja tanpa ada yang bisa menduganya. Rasa cinta juga bisa tumbuh di mana saja, termasuk di dalam bayangan yang mungkin akan sulit untuk digapai.

(vem/dyn)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading