Jenuh mengirim CV ke mana-mana, kenapa tak ada satupun yang dipanggil untuk interview kerja ya? Padahal, kalau dilihat nilai Anda cukup baik, informasi yang Anda kirim sesuai yang diminta, lantas apanya yang salah?
Curriculum vitae, atau lebih ramah disebut sebagai data diri adalah data yang mencantumkan biodata singkat, history pendidikan, prestasi serta pengalaman yang pernah dimiliki saat akan melamar pekerjaan.
Terlihat sepele, namun bagi beberapa perusahaan, CV sangat menentukan kesempatan bagi Anda untuk dipanggil mengikuti interview kerja atau tidak.
Advertisement
Jadi, kalau selama ini Anda tak jua menerima panggilan kerja dan telah mengirimkan berkali-kali CV, Anda perlu mencermati keenam hal ini.
Cantumkan semua informasi yang penting
Beberapa perusahaan tertarik pada bagaimana Anda 'menjual diri' lewat CV dengan mencantumkan informasi yang mereka butuhkan tentang diri Anda. Entah itu pengalaman kerja, hobby, atau salary yang diminta, semua hal itu harus Anda cermati terlebih dahulu saat akan menulis CV. Sebaiknya sesuaikan CV dengan jenis dan pergerakan perusahaan.
Informasi yang justru menjerumuskan diri sendiri:
- Mencantumkan foto dalam lembar yang sama dalam CV (kecuali Anda bermaksud menjadi model, artis, atau flight attendant)
- Mencantumkan salary pada CV (padahal perusahaan tidak meminta Anda mencantumkannya)
- Mencantumkan referensi di lembar CV, padahal seharusnya referensi memiliki lembar tersendiri
- Mencantumkan hobby yang tak berkaitan dengan pekerjaan, misal: bermalas-malasan, main game seharian
Alamat email
Hati-hati saat membuat email. Terutama email yang dipergunakan untuk lamaran pekerjaan, sebisa mungkin gunakan nama Anda. Hindari penggunaan nickname karena akan mempersulit perusahaan menghubungi Anda.
contoh alamat email yang tidak disarankan: blackfairy666@xxx.com, brokenhearted_girls@xxx.com, dll.
Merendahkan diri sendiri
Karena pada dasarnya CV adalah data diri, maka Anda tak perlu merendahkan diri demi dipanggil interview kerja. Cantumkan saja data-data diri yang diperlukan, karena hanya itulah yang menentukan perusahaan tertarik atau tidak.
Kreativitas itu perlu kalau...
Menulis CV yang kreatif bukanlah larangan, terutama jika Anda bekerja di bidang yang sangat menonjolkan kreativitas seperti entertain, penyiar radio, designer. Namun, jika posisi yang Anda incar tak berkaitan dengan kreativitas, maka buatlah CV yang resmi.
Meninggalkan lembaran penting
Pastikan Anda memeriksa kembali lembar apa saja yang dibutuhkan di dalam CV. Jangan sampai saat Anda mengirim CV justru malah banyak lembar data diri yang ketinggalan.
Anda akan kehilangan kesempatan baik jika Anda ceroboh dan melupakan data diri di dalam CV.
(vem/bee)