Perselingkuhan adalah hal yang menyakitkan dalam sebuah hubungan, bahkan saat hubungan itu masih berstatus pacaran. Cinta dan perhatian yang Anda berikan dibalas dengan sebuah perselingkuhan, jelas hal ini sangat menyakitkan. Ditambah lagi, perselingkuhan ini menyebabkan hubungan asmara kandas.
Tidak ada alasan pembenaran untuk sebuah perselingkuhan. Walaupun seringkali, perselingkuhan terjadi karena banyak sebab, tetapi selingkuh bukanlah jalan keluar dari sebuah masalah atau kebosanan dalam hubungan. Perselingkuhan adalah pengkhianatan kepercayaan, dan itu jelas melukai hati, terutama bagi kaum Hawa.
Menyalahkan sang pria, menyalahkan wanita yang menjadi selingkuhannya, sampai menyalahkan diri sendiri adalah hal yang sering dilakukan wanita yang menjadi korban perselingkuhan. Hati terluka, air mata tidak bisa dibendung, ada rasa sakit teramat dalam yang membuat dada sesak. Semua itu adalah hal yang sangat wajar jika Anda diselingkuhi, bahkan rasa sakitnya bisa lebih.
Advertisement
Silahkan menangis sepuas Anda, tetapi jangan terlalu lama.
Karena sesungguhnya.. Anda harus berbahagia.
Mengapa harus bahagia setelah diselingkuhi?
Karena Anda telah mendapati kenyataan bahwa dia tidak bisa menjaga kepercayaan yang Anda berikan. Jika selama ini Anda menjunjung tinggi sebuah arti kesetiaan, berarti dia bukan pria yang tepat untuk hidup Anda. Dia bukan pria yang pantas mendampingi Anda dan menjadi panutan bagi anak-anak Anda kelak. Bukankah seorang wanita yang setia lebih pantas mendapatkan pria setia dibandingkan hidup bersama pria yang suka berpindah hati?
Jadi berbahagialah..
Anda boleh saja menangis karena perselingkuhan yang dia lakukan. Tapi jangan terus menangisi hal ini, dia tidak pantas mendapat air mata Anda. Anda berhak mendapatkan yang lebih baik. Jadikan hal ini sebagai pelajaran dan bersyukurlah Anda menerima fakta ini sekarang.
Wanita setia, pantas mendapatkan pria yang juga setia :)
(vem/yel)