Dari Bangka Belitung Jadi Ratu Iklan Indonesia

Vemale.com- Tak hanya rambutnya saja yang berkilau, karier wanita kelahiran 8 Agustus 1983 ini juga makin berkilau.

Pecinta flavour cokelat dan strawberry ini sebenarnya hijrah ke Jakarta demi melanjutkan kuliah di London School of Public Relations. Sulung dari tiga bersaudara ini kemudian mengawali karier di bidang modelling melalui pemilihan Miss Enchanteur 2002 dan duta pariwisata Jakarta Barat. Di tahun itu, wanita berdarah Pangkalpinang, Palembang dan Tionghoa ini masih belum kepikiran untuk serius di dunia hiburan. Ia pun memilih fokus pada kuliahnya.

Pada tahun 2006, Sandra mulai aktif kembali dengan mengikuti Fun Fearless Female, alhasil runner up-pun dikantonginya. Melalui ajang inilah, langkah karier Sandra melompat ke tangga yang lebih tinggi. Tak menyia-nyiakan bakat yang dimiliki, Nia Dinatapun menawari sebuah casting sebagai Lila, peran dokter cantik dan pintar di film Quickie Express. Inilah film pertama di mana Sandra beradu akting dengan Tora Sudiro dan Aming.

Sukses membintangi film tersebut, Sandra kembali membintangi sinetron kejar tayang berjudul Cinta Indah. Namanya semakin populer, terutama ia juga menantang diri untuk merambah dunia presenter. Bersama Desta, ia didapuk menjadi presenter sebuah acara musik Derings di sebuah channel stasiun televisi swasta. Wajah yang selalu murah senyum dan profesionalitasnya menyeret dirinya ke dalam deretan artis papan atas dengan bayaran termahal di Indonesia. Bahkan sejak tahun 2008, ia menjadi ratu iklan yang membintangi ragam iklan, sinetron, dan video klip.

Apa sih rahasia kemilau karirmu?

Masih muda dan single. Menjadi sebuah bekal bagi Sandra Dewi untuk selalu belajar dan cerdas melihat kesempatan yang ada. Bisnis menjadi sebuah ladang baru bagi Sandra Dewi yang ingin ditekuninya saat sudah menikah kelak. Sehingga saat ini, ia benar-benar mempersiapkan lahan tersebut dengan baik. "Kalau lagi sibuk gini kan aku mikirnya masih muda dan single juga jadi kalau ada apa-apa ya kerja aja, dan kalau udah nikah kan gak bisa kerja gini lagi," tuturnya saat ditemui KapanLagi.com® di hotel Kempinski, Jakarta Pusat (14/10) lalu.

Ya! Rahasia pertama adalah semangat dan kerja keras. Sandra Dewi enggan buang-buang waktu dan memanfaatkan dengan baik setiap kesempatan yang ada. Di ulang tahunnya yang ke-28 ia menggambarkan diri bahwa saat inilah kematangan seseorang dalam hidupnya, sehingga ia harus menentukan dan mengambil langkah yang tepat, tidak kekanak-kanakan. Rencana awalnya adalah berbisnis dan menikah. Dan saat sudah menikah nanti, ia rela meninggalkan dunia entertainment demi keluarga dan bisnisnya. Tindakan yang berani, bukan?

Hormat pada orang tua.Sederhana, tapi sering terlupa. Namun, bagi Sandra, keluarga adalah orang yang paling penting di dalam hidupnya. Support, pelajaran, kasih sayang, diperolehnya dari keluarga, sehingga saat inipun ia selalu mengingat wejangan dan masih menghormati tradisi leluhurnya. Termasuk saat ia harus pulang ke kampung halaman saat Imlek (Tahun baru China), di sana ia masih mengikuti setiap tradisi nenek moyang, bahkan saat ia diminta mengenakan pakaian berwarna hijau agar selalu beruntung sepanjang tahun. Jaman sekarang, logika dan kemajuan jaman sudah mengalahkan hal yang dianggap mitos seperti itu. Sandra Dewi sendiri, tak merasa keberatan melakukannya demi menghormati leluhurnya.

Tidur cukup.Sebagai artis yang jam kerjanya sangat panjang, tidur menjadi rahasia energi, serta stamina Sandra. Saat tubuhnya cukup beristirahat maka ia merasa jauh lebih produktif dan kreatif. Ia tak menghamburkan waktunya dan memperhatikan dengan benar yang dibutuhkan oleh tubuhnya.

Well, tiga rahasia kesuksesan Sandra Dewi sudah di tangan. Tak ada yang bisa menghentikan semangatmu sekarang. Kini saatnya menunjukkan kelebihan dan meraih mimpimu. Ikuti pemilihan Clear Hair Model 2012, jadilah terkenal dengan rambut kuat dan indahmu!