Andra Alodita: Fotografi Sebuah Potret Realitas

Vemale.com -
Chatty Chant: Andra Alodita It is a work of art. It is honest and beautiful. Itulah yang saya lihat dari hasil foto perempuan muda, pintar, cantik, dan menarik ini. Chantal (Ch): Your pictures are super gorgeous. Apa yang membuat Andra tertarik dunia photography? Andra (Ad): "Terima kasih Ms. Chantal! Awalnya cuma karena iseng waktu masih sekolah dan ketagihan untuk foto-foto terus. Setiap ada kesempatan, ke mana-mana saya pasti bawa kamera kecil saya. Suatu hari saya sadar bahwa dari kecil saya tidak pernah menemukan media untuk menumpahkan ide-ide dan perasaan saya. Lewat fotografi, saya bisa bebas berekspresi, mengabadikan momen yang saya suka, menumpahkan semua pikiran dan perasaan hingga ide-ide gila saya lewat sebuah foto/gambar tanpa harus bercerita ke orang lain atau menulis. Rasanya seperti menemukan dunia yang saya suka, dan yang paling penting, saya jadi menemukan siapa diri saya yang sebenarnya lewat fotografi. Apa yang saya suka, apa yang saya mau, apa mimpi-mimpi saya dalam hidup. Di situlah saya sadar bahwa fotografi memang passion saya." Ch: Apa yang sesungguhnya Andra lihat dari balik kamera? Ad: "Realita. Kehidupan yang sesungguhnya. Dulu saya bukan orang yang tidak mudah menerima realita – suka mengeluh, suka kebanyakan mikir, sulit rasanya untuk bersyukur - tapi saya berubah sejak saya banyak traveling dengan kamera saya dan bertemu orang-orang baru. Ternyata hidup itu indah, banyak hal-hal yang patut disyukuri dan dinikmati. Hal-hal positif dan baik menurut saya harus ditularkan, maka itu saya buat blog – www.alodita.blogspot.com. Isinya hal-hal menarik yang saya temui sehari-hari, intinya saya senang sharing dengan orang lain. Sharing is happiness, sharing is caring." Ch:Objek foto apa yang menjadi favorit dan kenapa? Ad: "Wanita. Karena menurut saya semua perempuan itu cantik. Saya suka sekali menangkap sisi cantik seorang wanita lewat kamera saya. Lainnya, saya suka fashion, candid dan landscape." Ch: How do you define sexy? Ad: "Percaya diri, mandiri, smart dan open minded. Wanita yang percaya diri, pintar membawa diri dan bisa mengeluarkan aura kecantikannya itu, hmm... totally sexy!" Ch: Apa perbedaan mendasar photo yang sensual dan photo yang menjual seksualitas? Ad: "Mood, visual, persepsi. Foto yang menjual seksualitas banyak dihubung-hubungkan dengan hal-hal erotis atau pornografi." Ch: Masyarakat seringkali punya double standard, apalagi terhadap perempuan. What do you have to say about this? Ad: "Jujur saja, saya capek dengan pendapat orang lain, lingkungan atau masyarakat. Bukannya gak mau dengerin atau tidak peduli ya, tapi untuk kebaikan saya sendiri, saya lebih filter mana kira-kira standar yang baik dan mana yang buruk bagi saya. Masyarakat pasti akan terus-menerus punya double standard terhadap perempuan, untuk saya pribadi saya berusaha lebih cuek, gak mau dengerin, karena sifat manusia itu sendiri adalah menghakimi sebelum mempelajari apa 'isi' dari suatu masalah. Kebanyakan hanya lihat kulit luarnya saja. Perempuan juga bisa melakukan hal-hal yang bisa dilakukan para kaum laki-laki juga, kuncinya hanya bagaimana cara membuktikan bahwa kita (perempuan) juga MAMPU. Menyangkut profesi saya sebagai fotografer, fotografer identik dengan laki-laki atau perempuan tomboy, jadi kalau fotografer yang penampilannya sangat feminim itu artinya cuma fotografer gaya-gayaan? Tapi saya gak peduli mereka ngomong apa, saya juga bisa buktikan kok kalau saya bisa. That’s the point." Ch: Banyak hasil foto di dunia ini yang menjadi saksi peristiwa dan sejarah. Apakah ada isu/tema tertentu yang ingin diabadikan Andra? Ad: "Temanya tidak akan pernah jauh dari love and happiness. Saya suka memotret wedding. Bisa ikut serta menyaksikan dan mengabadikan suatu momen indah dalam sebuah pernikahan yang mengharukan, sakral dan bahagia adalah salah satu kebahagiaan saya juga sebagai seorang fotografer." Ch: Apa mimpi besar Andra? Ad: "Saya ingin sukses dan bahagia dalam banyak hal; karier, hubungan dengan Tuhan, keluarga, cinta dan orang-orang yang penting dalam hidup saya. Mimpi saya yang lainnya, saya ingin terus tetap berbagi ilmu dan pengalaman kepada orang lain – khususnya anak-anak muda di Indonesia – bahwa kita tidak boleh takut untuk bermimpi. Karena kunci kesuksesan itu adalah dream big, start small, act now." Ch: Apa arti mandiri bagi Andra? Ad: "Pekerja keras, percaya diri, disiplin, tidak bergantung kepada orang lain, kreatif, bertanggung jawab, bisa membekali diri sendiri dengan hal-hal positif dan pengetahuan." Ch: Menurut Andra, mengapa perempuan harus mandiri? Ad: "Perempuan tidak boleh terlihat lemah, manja dan terlalu bergantung dengan orang lain. Perempuan itu HARUS mandiri secara finansial – tidak bergantung dengan penghasilan pasangan hidupnya nanti. Saya yakin, banyak hal menguntungkan bagi perempuan jika kita bisa mandiri." (vem/bee)