10 Things Make Him Turns Off

Vemale.com - Kita akan bahas mulai dari cara berdandan, berbusana, berbicara, makan, kencan, kebiasaan, hingga saat bercinta. Jawaban di bawah ini diketahui melalui survei acak* yang dilakukan Kapanlagi.com baru-baru ini. Penampilan

• Pria tidak tertarik pada perempuan yang tidak percaya diri terhadap fisik dan kemampuannya.
• Pria benci melihat perempuan tampil dengan busana norak dan aksesoris yang berlebihan (semua perhiasan menggantung bak toko emas berjalan).
• Pria benci melihat perempuan salah mengombinasikan warna (tidak matching).
• Pria benci melihat perempuan mengenakan busana yang ketinggalan jaman (jadul).
• Pria benci melihat perempuan saltum (salah kostum).
• Pria benci melihat perempuan mengenakan busana seksi atau busana yang terlalu terbuka (belahan dada rendah, memperlihatkan belahan pantat, dll).
• Pria benci melihat perempuan menggunakan high heels pada saat pergi adventure/ berpetualang.

Gaya Dandanan

• Dandan full make up seperti mau ke kondangan padahal hanya pergi berbelanja di supermarket.
• Alis dikeruk super tipis hanya tinggal goresan (pakai pensil alis).
• Rambut dicat dengan warna menyolok (hijau, kuning, atau merah menyala)
• Dandan ala seleb dan tidak cocok (memaksakan dandan ala J Lo tapi malah kayak penyanyi dangdut).
• Terlalu polos sehingga terlihat lusuh dan tidak cerah.
• Blush on yang menyala sehingga terlihat seperti ondel-ondel atau badut.
• Bedak keputihan yang tidak sesuai dengan warna kulit sehingga terlihat mengkilap atau menor.

Pria Sebal Bila Wanita Bicara Dengan Teman Sejenis Tentang:

• Menggosipkan kejelekan teman yang tidak disukai.
• Membahas kejelekan ortu pasangan.
• Membicarakan pria idaman lain.
• Gosip seleb.
• Membahas diet.
• Membicarakan mantan.

Pria ill-feel Saat Kencan Bila Wanita:

• Memilih tempat (cafe, resto) yang mahal.
• Memilih sibuk dengan hand phone-nya (sms, telepon).
• Menggunakan busana yang berlebihan (pesta, kondangan).
• Memilih tempat tanpa dilibatkan.
• Memilih tempat kencan yang hiruk pikuk (club, pasar malam).

Pria Akan Bergidik Jika Cara Makan (Table Manner) Wanita Seperti:

• Mengunyah terus tanpa berhenti.
• Bicara sedikit, banyak makan.
• Memesan di luar kapasitas hingga bersisa.
• Duduk ala warung kopi.
• Melahap dengan rakus semua makanan.

Pria Malas Berbelanja Jika Wanita:

• Memilih barang yang super mahal.
• Lapar mata.
• Membeli barang yang tidak dibutuhkan saat itu/ boros.
• Plin-plan saat memilih barang yang dikehendaki.
• Tidak peduli kocek di kantong.

Pria Benci Jika Saat Diajak Bicara, Wanita:

• Tidak memperhatikan saat berdiskusi/ tidak ada kontak mata.
• Mata malah memperhatikan jalanan di luar dan orang yang lalu lalang.
• Nge-bosy dan suka memerintah.
• Jadi baik karena ada maunya.
• Bego namun sok tahu.
• Tidak mengindahkan pendapat.
• Mengambil andil besar saat berdiskusi (egois).

Saat Menghadapi Masalah, Pria Benci Jika Wanita:

• Menyalahkan pasangan dan tidak mau tahu penjelasannya.
• Ngambek.
• Panik sendiri.
• Emosional dengan marah-marah yang tak berujung.
• Menangis.
• Lari dari kenyataan.

Pria Jadi Badmood Saat Bercinta, Jika Wanita:

• Saat klimaks malah menyebut nama pria lain.
• Membahas pekerjaan di atas ranjang.
• Tidak ada respon/pasif.
• Malah tidur.
• Pura-pura puas.
• Bersikap terlalu over.
• Buang angin dengan cuek.

Kebiasaan Wanita Yang Tidak Berkenan di Hati Pria:

• Bicara sembarangan (hal-hal yang tak perlu diumbar, hal-hal yang tak diinginkan)
• Membentak dan memaki ketika ada hal yang tidak disukai.
• Jorok (meludah sembarangan).
• Tidak memperhatikan keadaan tubuh (jarang mandi, lusuh).
• Pelupa.
• Terlalu bawel (mengkritik setiap hal).
• Telat setiap janjian (tidak pernah on time ketika kencan)
• Tidak ada ketika dibutuhkan (butuh dukungan ketika ada masalah di kantor atau di rumah).

Jika salah satu atau sebagian dari jawaban-jawaban di atas ada dalam pribadi Anda, maka sebaiknya mulai dari sekarang Anda introspeksi diri dan membenahinya agar pasangan tidak ill-feel melainkan semakin cinta dan sayang karena Anda mau berubah. *Survei dilakukan akhir Desember 2008 hingga awal Januari 2009, diberikan kepada 50 responden pria usia 20-35 tahun di Jakarta dan sekitarnya dengan latar profesi yang berbeda. (vem/oya/meg)