Fimela.com, Jakarta Selain, Singapore, Thailand, dan Malaysia, destinasi yang wajib sahabat Fimela kunjungi ialah Myanmar. Negara dengan ibukota Naypyidaw ini, terkenal dengan seribu candi dengan bentuk yang menarik.
Travel Blogger, Kenny Santana pun telah membuktikan bagaimana keindahan Myanmar. Menurutnya, bukan hanya pemandangannya saja yang indah, melainkan kebudayaan serta penduduk lokal yang begitu ramah. Hal ini menjadi alasan utama mengapa Myanmar menjadi salah satu destinasi terbaik di Asia Tenggara.
"Pemandangan dan culture yang luar biasa. Banyak spot foto menarik di sini. Ditambah dengan penduduk lokal yang begitu ramah jadi bikin betah," ujarnya saat ditemui di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Advertisement
Pemilik akun @kartuposinsta menuturkan, waktu yang tepat untuk berkunjung ke Mymanmar ialah Desember-Maret, biasanya balon udara akan mengudara pada bulan-bulan tersebut.
"Jadi sebelum beli tiket pesawat, cek website dulu kapan balon udaranya naik. Soalnya sayang sekali jika kesana tapi balon udaranya ngga naik," ucapnya.
Advertisement
Akomodasi
Dalam waktu satu minggu, menurut Kenny, Sahabat Fimela sudah bisa mengunjungi tempat-tempat penting di Myanmar seperti Yangon, Inle Lake, dan Bagan.
Hotel di Mymanmar tergolong murah, dari pengalaman Kenny, semalam hotel bintang 3 sekitar Rp. 500 ribu. Pesawat low budget pun banyak tersedia, dari Jakarta - Yangon.
"Bahkan pernah dapet Rp. 2 juta," paparnya.
Untuk Transportasi, Kenny menggunakan transporasti online untuk mengelilingi Yangon. Sedangkan untuk melihat candi di Bagan, bisa menyewa e-bike. Dan untuk internet, bisa membeli sim card lokal di airport.
"Biasanya hotel-hotel menawarkan sewa e-bike. Nah, kamu tinggal lihat MAP candi mana saja yang ingin dikunjungi. DI Yangon naik taxi juga cukup murah. Kamu juga bisa mencoba kereta dalam kotanya, yang pasti seru banget," ungkapnya.
Untuk wisatawan perempuan, Myanmar adalah destinasi yang aman untuk dikunjungi. Sebab, penduduk lokal di sana cukup baik.
"Kalau perempuan kesini juga cocok banget, sendirian juga tidak apa-apa. Soalnya penduduknya baik-baik," paparnya.