Fimela.com, Jakarta Menikmati minuman beralkohol bersama keluarga atau teman memang menjadi momen yang mengasyikkan. Namun, minuman beralkohol pada umumnya mengandung banyak kalori.
Dilansir dari situs resmi Dr David Friedman, seorang penulis buku kesehatan, kalori yang tergandung dalam 28 gram vodka terdapat 200 kalori. Sementara 170 gram dry wine mengandung 160 kalori. Apa lagi, kalau sahabat Fimela sering memilih mixed drinks seperti cocktails yang pastinya mengandung lebih banyak kalori.
Advertisement
Jumlah kalori yang cukup banyak ini kadang ditambah juga dengan side dish seperti kentang goreng, kacang yang memang super nikmat sebagai pelengkap bir.
Banyak kalori ini, kalau diakumulasikan akan mengakibatkan tumbukan lemak dan kalori dalam tubuh. Sehingga, perut akan lebih mudah menjadi buncit. Lantas, bagaimana cara menyiasatinya?
Advertisement
Beberapa minuman membuatmu lebih lapar
Dilansir dari Health.com, beberapa minuman beralkohol membuatmu lebih lapar. Minuman yang dicampur seperti cocktail, mengandung lebih banyak gula. Ditambah lagi dengan additional sugar dalam minuman bersoda.
Gula yang banyak ini justru membuatmu semakin lapar. Sehingga, tidak jarang orang akan memesan makanan untuk menemani waktu untuk bersantai sambil menikmati minuman bersama teman atau keluarga.
Pilih minuman yang lebih simpel
Minuman alkohol yang terdiri dari beberapa shot minuman tentu bukan minuman yang sederhana. Jadi, kalau tidak ingin merusak diet, pilihlah minuman yang lebih simpel dengan kalori yang lebih rendah, seperti wine.
Pilih makanan berprotein tinggi
Banyak orang yang salah memilih side dish. Karena terasa lebih lapar saat minum, kentang goreng, burger, pasta, dan juga makanan berlemak tinggi kerap dipilih. Jadi, cobalah untuk memilih makanan dengan lebih cermat dan smart. Seperti daging merah, ikan, atau juga telur.