20 tahun jaya di luar negeri, furniture lokal ini siap jadi brand besar di Indonesia

Fimela.com, Jakarta Tema Hospitality dalam pameran Trade Expo International akhir Oktober lalu untuk furniture, craft, dan interior desain menjadi momen yang tepat untuk mengenalkan brand mebel Nestudio. Lewat pameran yang digelar di JIExpo Kemayoran itu, Nestudio memamerkan koleksi pertamanya "Turquoise Cream" yang bergaya timeless sekaligus milenial dalam paduan warna toska dan krem.

Meski newbie dalam industri furniture tanah air, Nestudio diproduksi oleh Kudos Istana Furniture selaku manufacturer resmi. 20 tahun pengalaman menjadi pemain furniture dipakai sebagai andalan hospitality di hotel-hotel mancanegara.

Setelah berjaya di negeri orang, Kudos Istana Furniture lewat Nestudio yang berada di bawah naungan PT Ciptakreasi Buana Persada mencoba berkontribusi dalam industri hospitality Indonesia. Selain memikat milenial lewat garis rancangan furniture yang manis, minimalis, dan stylish, Nestudio juga siap menawarkan kemudahan belanja online lewat situs e-commerce Blibli.com.

Hal itu diungkap CEO Kudos Istana Furniture Yopie Susanto dalam talkshow dan workshop bertema "How this industry see its adaptive capabily? Is it already part of its DNA or still a major dilemma? sebagai perwakilan dari industri furniture Indonesia.

Kualitas pembeda dengan furniture lainnya

Furniture Nestudio — CEO Kudos Istana Furniture Yopie Susanto

Kemapuan adaptasi dan merespon perubahan zaman yang serba digital dan instan juga dibarengi dengan kualitas dalam tiap furniture yang dikerjakan Nestudio. Dari banyaknya pemain furniture lokal, Nestudio percaya diri menjadi brand besar yang mempunyai tim desain dan produksi yang berkualitas.

"Kualitas produk yang ditampilkan bukan hanya sisi yang terekspos. Misalnya treatment dan detail meja bagian atas sama dengan bawahnya. Itu bedanya Nestudio dengan produk furnitur yang ada di pasaran," ujar CEO Kudos Istana Furniture Yopie Susanto.

Ia juga memberi tips membeli sofa. Sebab kebanyakan orang baru mengetahui bahan baku sofa yang dimiliki setelah rusak dan dibongkar.

"Rangka yang kami pakai kayu pilihan yang dijaga kadar airnya. Kami juga memakai screw yang tidak berkarat. Hal itu yang biasanya luput dari perhatian karena hanya melihat bagian luar atau yang terekspos saja," lanjutnya.

Tim desain milenial

Koleksi pertama Nestudio dikurasi dalam waktu yang cukup lama hingga akhirnya resmi diluncurkan. Sebab koleksi pertama dianggap sebagai DNA sekaligus signature brand.

"Memiliki banyak detail garis tegas, rapi, dan desain minimalis namun tetap terlihat cantik," ungkapnya lagi.

Nestudio juga siap memasuki business to business dengan konsep yang dimiliki. Terlebih dengan tim desain para milenial untuk menarik pada owner dan buyer.

Apalagi fasilitas konsultasi yang diberikan para expert dari Nestudio diberkan secara cuma-cuma. Selain bisa diakses online, Nestudio juga akan membuat popup flagstore agar orang-orang bisa melihat langsung.