Fimela.com, Jakarta Indonesia dikenal sebagai negara dengan beragam kulinernya yang menggugah selera. Salah satu makanan yang sangat terkenal adalah makanan berkuah santan yang gurih dan pedas seperti halnya opor ayam atau gudeg.
Untuk mendapatkan masakan bersantan yang lezat dan menggugah selera, tentunya kita butuh santan yang berkualitas baik. Meski telah disimpan dalam waktu lama, santan kelapa sebenarnya bisa lho tetap berkualitas baik dan membuat setiap masakan terasa makin nikmat. Dengan catatan, kita menyimpan santan kelapa tersebut dengan cara benar atau tepat.
Begini beberapa cara untuk menyimpan santan kelapa.
Advertisement
Cara pertama
Cara pertama adalah parut kelapa kemudian siram dengan air panas. Biarkan hingga dingin atau asapnya hilang. Setelah itu, simpan parutan kelapa ini di dalam lemari es. Saat membutuhkan santan, peras santan secukupnya. Disarankan agar penyimpanan dengan cara ini dilakukan tak lebih selama 2 hari.
Cara kedua
Santan bisa bertahan hingga 2 hari 2 malam dengan cara ini. Caranya adalah, siram kelapa parut dengan air panas kemudian biarkan dingin. Peras santannya dan rebus dengan api kecil hingga sedikit mendidih. Angkat santan, biarkan dingin dan masukkan ke botol atau bungkus pakai plastik kedap udara. Simpan santan di lemari es.
Cara ketiga
Agar santan bertahan hingga 2 sampai 3 bulan, simpan santan di dalam plastik kedap udara atau botol kemudian letakkan di freezer. Saat ingin menggunakan santan, kita cukup mengeluarkan santan dari lemari es dan membiarkannya hingga mencair.
Itulah beberapa cara mudah menyimpan santar agar awet atau tahan lama. Semoga tips dapur ini bermanfaat dan selamat mencoba.