True Story! Pengantin Perempuan Ceritakan Keikhlasannya Terima Calon Suami Pengangguran

Fimela.com, Jakarta Banyak pertimbangan yang perlu dilakukan ketika hendak memasuki tahap pernikahan. Selain kemampuan secara psikis di diri sendri dan pasangan, kemampuan finansial pun tak boleh ketinggalan untuk dipikirkan.

"Menikah tak perlu menunggu mapan," kata orang-orang yang percaya bahwa Tuhan takkan pernah kurang memberikan rezeki untuk kita. Dengan alasan itu pula, banyak pasangan yang berani menikah meski masih hidup pas-pasan, bahkan ketika tidak memiliki pekerjaan.

Seorang perempuan bernama Lulu Maulidia adalah salah satu yang mengamalkan kepercayaan tersebut. Ia mengikhlaskan keadaan dan menerima sang kekasih yang belum jelas status pekerjaannya ketika itu.

Cerita tersebut ia bagikan di akun Facebooknya, September 2017 lalu. "Inget banget waktu kenal pertama masa" dimana aa mau habis kontrak , aa lulu suruh nikahin terus karena emang awal kenal sama aa udh gak mau yang namanya pacaran jika serius sama lulu tinggalkan perempuan yang msih dekat lalu nikahkan lulu," tulis Lulu mengawali unggahan statusnya.

Singkat cerita, lelaki yang menjadi pacar Lulu ketika itu akan segera memasuki masa habis kontrak kerja dan belum tahu akan bagaimana kehidupan selanjutnya. Namun, Lulu memilih ikhlas meskipun calon suaminya akan jadi pengangguran nanti.

Saat disinggung soal mantan, Dimas Beck dengan semangat menjawab enggan untuk kembali ke pelukan sang mantan.

Niat Baik dan Keikhlasan yang Menemukan Jalan

"Neng aa sebulan lagi mau hbis kontrak ,apa neng mau kalau aa nganggur ?

Lulu menguatkan : aa pekerjaan apapun nanti yang kamu lakukan asalkan halal , gak usah khawatir gak usah takut krna lulu sudah terbiasa hidup susah," kisah Lulu di status Facebooknya.

Lulu begitu percaya mengenai rezeki yang pasti datang mengikuti. Beruntungnya, rezeki itu benar-benar datang untuk lulu dan calon suami. Selang sebulan, setelah mengikuti serangkaian tes, masa kontrak kerja yang habis berganti dengan peningkatannya statusnya jadi karyawan.

Niat baik Lulu dan kekasihnya menemukan jalan keluar seperti yang diharapkan. "Jika ingin menikah jangan menunggu pria mapan, bantulah pria agar menjadi mapan dengan doa seorang istri," tutup Lulu di akhir ceritanya.

Yang Terjadi Tidak Selalu Seperti Kisah Lulu dan Calon Suami

Ilustrasi Relationship Couple — Ilustrasi relationship. (Foto: unsplash.com/Ryan Graybill)

Cerita lulu yang viral ini memang menyenangkan untuk disimak, terlebih, cerita ini memberi angin segar mengenai keyakinan akan rezeki yang pasti datang bagi mereka yang punya niat baik. Namun, perlu diingat bahwa takdir setiap orang itu berbeda. Jangan karena melihat cerita dan harapan Lulu yang berbuah baik lantas kamu menuju pernikahan dengan modal nekat.

Cari pengetahuan yang banyak soal pernikahan, dari sisi agama maupun ilmu sains. Tetaplah realistis meski harapan dan doa-doa kamu panjatkan tinggi-tinggi. Pernikahan itu hubungan jangka panjang yang diharapkan tiada ujungnya kecuali nanti sampai pada kematian. Mempersiapkan diri sebaik-baiknya sebelum benar-benar memasuki tahap itu penting sekali. Ok, girls!?