Kurang Quality Time, Ini yang Akan Terjadi Pada Hubungan

Ilustrasi Relationship Couple — Ilustrasi relationship. (Foto: pexels.com)

Fimela.com, Jakarta Betapa pentingnya quality time bagi hubungan yang dijalani. Hal tersebut bisa membantu para pasangan memperkuat chemistrynya, dan secara tidak langsung juga memberi "asupan" agar hubungannya tetap tumbuh dengan sehat sebagaimana mestinya.

Quality time sendiri sebenarnya bukan sesuatu yang muluk-muluk. Apapun yang membuat kalian bisa saling bicara lebih dalam atau menghabiskan waktu bersama untuk melakukan sesuatu yang meninggalkan kesan, itu quality time.

Tak peduli mau cuma ngobrol lewat telepon, mau video call, mau main ke rumah dan kumpul sama keluarga yang lain, pergi liburan bareng teman-teman, nongkrong sambil menonton live music di kafe kesukaan, atau apapun yang bisa kalian lakukan bersama, itulah yang dibutuhkan oleh hubungan kalian.

Sayang, tak sedikit pasangan yang mengabaikan betapa pentingnya quality time ini. Mereka juga tidak sadar kalau absennya quality time lambat laun menciptakan jarak di antaranya.

Kamu dan pasangan jangan sampai mengabaikan quality time! Apalagi kalau berniat serius dan ingin sekali mampu terus mempertahankannya. Sebab, tanpa quality time hal ini bisa terjadi.

kabar adanya hubungan spesial antara Ariel dan Pevita ternyata menuai respon dari para fans.

4 Hal yang Akan Terjadi Pada Pasangan Jika Tidak Rutin Quality Time

1. Sekalinya ketemu, kekurangan bahan obrolan

Kamu salah besar kalau kamu pikir sering bertemu dan ngobrol akan membuat kalian kehabisan bahan obrolan. Justru, komunikasi yang sering itu mampu meruntuhkan batasan-batasan yang ada di antara kalian. Tanpa batasan, semakin banyak pula kalian berbagi nilai dalam kehidupan. Itu semua berbanding lurus dengan terbukanya topik komunikasi yang lebih banyak lagi.

2. Pergi berduaan pun jadi membosankan

Semakin jarang kamu dan dia menikmati quality time, semakin renggang jarak kalian dari satu sama lain. Kenyamanan pun kian pudar, sampai-sampai pergi berdua jadi terasa membosankan.

Minim Quality Time Akan Mempengaruhi Pola Komunikasi

3. Sulit mengambil keputusan berdua

Minimnya quality time juga akan mengikis kemampuan berkomunikasi. Kalian bisa jadi sulit memahami perkataan satu sama lain dan sulit memilah kata-kata yang tepat untuk saling berkomunikasi. Suatu saat ketika ada hal yang membuat kalian harus ambil keputusan berdua, besar atau kecil, kalian jadi akan kesulitan berkompromi dan bersepakat.

4. Kebanyakan selisih pahamnya

Ending dari semua yang terjadi akibat minim quality time adalah banyaknya selisih paham yang terjadi di antara kalian. Pertengkaran pun jadi sesuatu yang tak terelakkan.

Sesibuk apapun kamu dan pasangan, usahakan agar jangan sampai kehilangan quality time. Sebab, itu merupakan bagian dari maintenance yang diperlukan oleh hubungan kalian.