Fimela.com, Jakarta Pelican crossing menjadi salah satu pembahasan paling menarik yang ada di dunia maya saat ini. Pelican crossing adalah sebuah metode penyebrangan yang akan dibangun untuk menggantikan jembatan penyebrangan orang (JPO) yang ada di Bundaran Hotel Indonesia (HI). Kabarnya Pemprov DKI telah menyiapkan uang Rp100 juta untuk membuat pelican crossing.
BACA JUGA
Advertisement
Dilansir dari Liputan6.com, Kamis (26/7/2018), penggantian JPO dengan pelican crossing tersebut dilakukan lantaran Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai kalau JPO di Bundaran HI merusak keindahan dan tak ramah difabel.
"Anggarannya nanti dicek lagi, tapi kira-kira diperlukan sekitar Rp 100 juta. Ada 4 titik di situ kan, ada tengahnya, ada island itu, ada trotoar tengah yang dulu dipakai untuk pembatas jalan sekaligus tempat transit Transjakarta, itu yang terkait dengan pelican crossing," kata Anies di Balai Kota Jakarta, Selasa (24/7/2018).
Pembuatan pelican crossing tersebut pun ternyata menarik perhatian masyarakat dunia maya untuk berkomentar. "Gw pikir apa itu pelican crossing. Ternyata cara nyeberang jadul. Kebayang ga nanti macetnya kaya apa kl tiap 1 menit skali org mencet tombol buat nyeberang," jelas seorang netizen. Beberapa komentar lainnya ada di bawah ini.
Pelican Crossing di Bundaran HI = penantang maut
— Adi (@theharmadi) July 25, 2018
JPO mau dirubuhin cuma karena menghalangi pandangan ke bundaran HI, lagian pelican crossing di Sudirman-Thamrin kayanya jg bakalan nimbulin kemacetan... Underpass penyebrangan yg diusulin dari jaman Sutiyoso jg belum jalan.
— Setyo Pambudi (@Setyopambudii) July 25, 2018
Pemprov DKI mau merobohkan JPO di Bundaran HI katanya menghalangi pemandangan patung selamat datang , harusnnya melihat fungsi ngga lihat aesthetic hehe.
— GilangSalmanAlFarisi (@pentolkorea) July 26, 2018
Saat ini tim dari Dinas Perhubungan dan Dinas Bina Marga tengah melakukan survey untuk melakukan pemasangan pelican crossing. Sementara pengerjaan pelican crossing sendiri kemungkinan baru akan dilakukan pecan depan. "Akan dimulai weekend besok. Mudah-mudahan tidak lama akan selesai karena kalau pelican crossingitu relatif simpel," ucap Anies.
Advertisement
Pelican Crossing Merupakan Fasilitas Sementara
Banyak netizen yang berkomentar kalau pelican crossing malah akan membuat jalanan semakin macet. Hmmm, tenang kok, pelican crossing memang hanya dibuat untuk sementara. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan kalau pelican crossing merupakan fasilitas sementara untuk pejalan kaki karena nantinya ada penyebrangan bawah tanah yang saat ini masih dalam proses pembangunan oleh MRT.
"Oh ya nanti kalau sudah selesai jembatan bawah tanah, maka pelican crossing ini tak lagi diaktifkan. Jadi ini kami menggunakan pelican crossing karena jembatan bawah tanah yang disiapkan oleh MRT belum bisa digunakan sekarang," ujar Anies.