Fimela.com, Jakarta Makanan berjenis serealia memang sering banget dikonsumsi di pagi hari. Serealia dan susu segar biasanya menjadi menu sarapan yang paling praktis dan nikmat.
BACA JUGA
Advertisement
Tapi, nggak semua orang cocok dengan serealia, lho! Soalnya, serealia mengandung gluten. Dilansir dari Hallo Dokter, gluten merupakan protein yang ada di padi-padian dan serealia, termasuk gandum, gandum hitam, jelai, dan triticale.
Nah, gluten ini gunanya sebagai 'lem' yang menjaga makanan tetap menempel serta menjaga bentuk makanan. Sayangnya, nggak semua orang bisa makan makanan yang mengandung gluten.
Soalnya, gluten sulit banget dicerna bagi tubuh beberapa orang. Jadi, nggak semua orang mengalami hal ini, ya! Nah, terus gimana kamu tahu kalau tubuhmu sulit mencerna gluten?
1. Sakit Perut Usai Makan Spageti
Orang biasanya makan spageti dengan lahap dan nggak mendapat masalah selesai makan. Tapi, setiap usai makan makanan asal Italia yang berbahan dasar tepung ini, kamu sakit perut. Nah, dilansir dari Women's Health Magazine, ini salah satu tanda kamu nggak bisa makan makanan yang mengandung gluten.
Advertisement
2. Super Bloated
Perut buncit memang sangat bikin nggak pede. Selain bikin malu, juga menjadi tanda kalau kamu sebenarnya nggak cocok makan makanan yang mengandung gluten.
Ketika sistem pencernaanmu nggak bisa mencerna gluten, perutmu akan mulai membengkak dan sakit. Terutama usai makan makanan mengandung gluten, seperti roti, pasta, dan lain sebagainya.
3. Sering Depresi dan Sedih
Ternyata, salah satu tandanya nggak terlihat dari fisik. Tapi dari mood dan perasaanmu. Terlalu banyak makan gluten ketika tubuh nggak bisa mencernanya bisa meningkatkan depresi dan rasa khawatir yang berlebih usai memakan makanan mengandung gluten.
Bahkan pada 2014, sebuah studi yang dupublikasi di Alimentary Pharmacology & Therapeutics menemukan, orang-orang yang memiliki gluten intoleran mengalami depresi setalah 3 hari makan makanan mengandung gluten. Duh, repot juga, ya?