Fimela.com, Jakarta Beberapa waktu terakhir Danau Toba tengah menjadi sorotan, tepatnya setelah KM Sinar Bangun karam pada Senin, 18 Juni 2018. Seiring dengan kejadian tersebut, legenda ikan mas Danau Toba pun turut menjadi perbincangan publik.
Ya, ada banyak ikan mas di Danau Toba yang tak lepas dari legenda yang terus diceritakan secara turun temurun. Mengutip berbagai sumber, dahulu kala ada seorang petani bernama Toba yang kerap memancing di Danau Toba, tetapi tak kunjung mendapatkan satu pun tangkapan.
Terus menunggu, suatu hari ia pun berhasil mendapatkan seekor ikan mas yang tersangkut di kailnya. Senang bukan kepalang, Toba pun bergegas pulang untuk segera mengolah dan menyantap ikan yang ia dapatkan.
BACA JUGA
Setibanya di rumah, ia pun bersiap untuk mengolah ikannya dan menyiapkan perlengkapan memasak. Sialnya, saat hendak mengambil ikannya, sayangnya tangkapannya itu hilang.
Amarah pun memenuhi dirinya, mengingat ia begitu ingin meyantap ikan mas yang ia dapatkan dari Danau Toba tadi. Namun, seketika amarah itu hilang saat ia mendengar ketukan pintu dan menemukan sosok perempuan cantik di hadapannya.
Advertisement
Jelmaan Ikan Mas
Dalam pertemuan itu, perempuan cantik tadi pun mengatakan jika dirinya adalah jelmaan dari ikan mas yang di tangkapnya di Danau Toba. Lebih lanjut, perempuan itu mengatakan jika dirinya bersedia dinikahi Toba dengan syarat.
Syarat yang harus dipenuhi Toba saat dirinya menikahi perempuan tadi adalah merahasiakan asal-usulnya dari siapapun.
Keduanya pun kemudian dikaruniai seorang anak laki-laki yang mereka beri nama Samosir. Setiap harinya Toba pun meminta Samosir untuk mengantarkan makan siang ke ladang. Sayangnya karena hal ini, kebahagiaan mereka harus berakhir.
Ingkar Janji
Samosir yang ditugasi mengirimi makan siang untuk ayahnya pun merasa jenuh dengan rutinitasnya. Sampai akhirnya Samosir memakan separuh makan siang yang harus ia antar dan ayanhnya hanya mendapatkan sisa makanannya.
Hal itu kemudian membuat Toba marah. Tanpa sadar, amarah itu pun membuat Toba mengungkap identitas istrinya, saat ia menyebut Samosir sebagai anak ikan.
Samosir pun menangis dan menceritakan apa yang diucapkan sang ayah kepadanya. Kecewa, perempuan itu pun kemudian menyuruh Samosir untuk mencari pohon tinggi dan menyelamatkan dirinya karena akan ada badai besar.
Saat Samosir sudah pergi menyelamatkan diri, badai pun datang hingga membuat sungai meluap dan menenggelamkan Toba yang mengingkari janjinya.