Fimela.com, Jakarta Pesta pernikahan impian yang sudah direncanakan sejak jauh-jauh hari akhirnya sukses terlaksana. Kamu pun sah menyandang predikat sebagai pengantin baru bersama si dia sekaligus sukses menaklukkan tantangan yang ada selama masa pacaran berlangsung.
BACA JUGA
Advertisement
Kendati demikian, kehidupan pernikahan pun tak cuma tentang hal-hal indah dan kebahagiaan. Ada realita yang harus segera dihadapi ketika kamu membuka mata keesokan harinya. Sudah siapkah mentalmu untuk menjalaninya?
24 Jam Bertemu, Jangan Heran Jika Romantisme Itu Perlahan Memudar
Hal pertama yang wajib disadari setelah menikah adalah tidak selamanya keromantisan masa pacaran bisa dipertahankan. Seiring waktu bersama yang semakin banyak dihabiskan, kalian akan saling mengetahui sifat asli masing-masing. Jadi jangan heran kalau akan lebih banyak rasa sebal dibandingkan dengan romantisnya masa pacaran dulu.
Kondisi Ekonomi yang Harus Selalu Didiskusikan
Memasuki kehidupan pernikahan, kalian akan dihadapkan pada kondisi ekonomi yang membuka mata pada kehidupan yang sesungguhnya. Di mana selisih harga sayuran sebesar Rp 2 ribu saja sudah jadi masalah besar yang mengancam stabilitas keuangan rumah tangga.
Kalau dulu makan di luar setiap kali kencan rasanya tidak keberatan, sekarang melihat daftar harga menu restoran saja sudah bikin pusing bukan kepalang. Masalah keuangan jadi hal yang harus selalu didiskusikan bersama demi masa depan pernikahan kalian.
Advertisement
Dalam Pernikahan Tak Bisa Lagi Cuma Memikirkan Diri Kalian Sendiri
Kini Tak Hanya Ada Kalian Berdua Saja, Tapi Ditambah Keluarga Besar
Menikah memang artinya bisa ketemu si dia setiap saat, tapi dunia sudah bukan milik berdua lagi seperti masa pacaran. Begitu kalian sah menjadi pasangan, artinya kalian juga menerima dua keluarga baru yang menjadi satu. Jika dulu hari libur bisa digunakan bersantai di rumah, setelah menikah mungkin harus disibukkan dengan membantu mertua atau menghadiri acara keluarga.
Saat Pasangan Sakit Mendadak, Lelahnya Bisa Berkali Lipat
Tantangan dimulai ketika pasangan tiba-tiba sakit mendadak. Kamu yang juga sibuk bekerja dan mengurus rumah harus semakin pintar lagi membagi waktu mengurus si dia. Belum lagi biaya pengobatan yang cukup mahal tidak jarang membuatmu butuh dana cepat.
Untuk mengantisipasinya, tidak ada salahnya mulai mencari informasi tentang penyedia layanan asuransi agar tak perlu lagi pusing dengan masalah kesehatan keluarga. Kini mencari asuransi bisa dilakukan secara online kok, langsung saja kunjungi situs jual beli online terpercaya seperti Tokopedia. Merencanakan perlindungan keluarga, #MulaiAjaDulu dari Tokopedia!
Bukan Cuma yang Ada Saat Ini, Tapi Juga Rencana ke Depan
Rencana Masa Depan yang Harus Dipersiapkan Secara Matang
Berkeluarga tidak hanya menikah lalu kisah hidup bahagia seperti di film atau serial drama. Menikah artinya kamu siap membangun masa depan keluarga, yang berarti kamu harus mulai menyiapkan rencana masa depan secara matang. Mulai dari mempertimbangkan KPR untuk masa depan, merencanakan kapan punya anak, mempersiapkan dana pendidikan, dan masih banyak lagi PR yang harus diselesaikan.
Pernikahan bukan hanya sekadar pesta semalam, tapi merupakan kerjasama dua orang untuk membangun keluarga bersama. Hayo, pikir-pikir, sudah siap belum kamu menjalani pernikahan?