Fimela.com, Jakarta Bulan Ramadan bulannya silaturahmi. Selain sama mantan atau gebetan, teman-teman yang sudah lama tak bertemu pun sering memanfaatkan bulan Ramadan untuk kumpul-kumpul dalam acara buka puasa bersama alias bukber.
BACA JUGA
Advertisement
Ajak aja dulu, masalah jadi atau tidak urusan belakangan aja. Begitulah prinsip ajakan bukber. Padahal, bukber itu perlu persiapan matang lho. Apalagi kalau buka puasanya di luar rumah seperti restoran atau di mall. Tahu sendiri kan resto atau mall itu ramainya seperti apa saat buka puasa?
Memikirkan ramainya resto dan mall serta panjangnya antrean saja sudah membuat malas sendiri. Lapar-lapar masih disuruh menunda buka puasa, sekalipun ada kesempatan bertemu teman lama sepertinya masih lebih baik buka puasa di rumah dulu!
Untuk itulah buka puasa bersama butuh rencana agar tak berakhir jadi wacana saja. Jika memang niatnya bersilaturahmi dengan teman-teman lama, sayang banget lho kalau momen ini dilewatkan!
Nih, ya, coba kamu terapkan 5 cara di bawah ini supaya acara buka puasa bersama benar-benar terlaksana. Mumpung Ramadan masih panjang, girls!
Advertisement
Cara Biar Rencana Buka Puasa Bersama Teman Lama Tak Sekadar Wacana
1. Harus ada yang rela jadi seksi repot. Memang untuk acara-acara semacam ini, tak akan jalan kalau tak ada satu orang yang mau ribet ngurus. Kalau kamu mau jadi, kamu harus rela jadi satu orang yang ribet ngurus itu. Setidaknya, ajaklah dulu beberapa untuk membantumu.
2. Bentuk panitia. Dari beberapa orang yang berhasil kamu kumpulkan, bentuklah susunan kepanitiaan kecil. Bagi-bagi tugas biar fokus dan acara benar-benar berjalan.
3. Pertimbangkan jumlah iuran untuk konsumsi. Dari segi kemampuan, mungkin antara teman yang satu dengan teman yang lain berbeda. Kamu harus perhatikan ini, jangan sampai ada yang tak bisa ikut karena keberatan dengan iuran yang ditentukan. Kalau bisa, sesuaikan dengan mereka atau biar mereka bayar semampunya, sisanya disubsidi dari yang lain.
Tak Perlu Kebanyakan Improve, yang Penting Acara Intinya Jadi
4. Jangan tunggu suara yang lain untuk mengambil keputusan. Kalau terlalu banyak suara, susah dengarnya, susah menentukan keputusannya. Makanya lebih baik kamu dan panitia yang menentukan, baru hasil ketentuan panitia didistribusikan ke yang lain.
5. Utamakan kebersamaan. Ini juga jangan sampai dilupakan. Kadang acara bukber itu bercampur ego dan keinginan untuk "tampil". Penginnya resto mewah lah biar bagus kalau diunggah ke media sosial, penginnya ini lah, itu lah. Tidak perlu, semua itu tak lebih penting daripada kebersamaan kalian.