Jenis Makanan Jenius yang Baik untuk Otak, Rasa Bahagia dan Produktivitas

Jakarta Gaya hidup sehat dengan mengonsumsi makanan gizi seimbang dan rutin olahraga, semakin gencar digalakan. Mengingat sekarang banyak generasi muda yang sudah terkena penyakit serius, misalnya diabetes pada usia di bawah 30an atau jantung koroner akibat gaya hidup yang kurang tepat. Lain lagi pada usia 40-50an, mereka kebanyakan mengeluhkan ingatannya mulai bermasalah. Menurut Lugavere, penulis buku best seller Genius Food menyatakan bahwa satu dari tujuh orang yang lebih muda mengeluhkan masalah ingatan, dan kemungkinan didiagnosis Alzheimer.

Lugavere juga menjelaskan, makanan yang kita konsumsi sangat berpengaruh pada fungsi kognitif otak. Ia menyebutkan beberapa makanan yang dapat membantu kinerja otak lebih maksimal dan jenius. Menurutnya jika, kita rutin mengonsumsi makanan-makanan berikut ini akan membuat hidup lebih produktif, bahagia dan lebih pintar tentunya.

Sayuran Berwarna Hijau Gelap

Jarang makan sayuran hijau? Mulai sekarang yuk konsumsi sayuran hijau untuk nutrisi otak. Lugavere merekomendasikan, untuk memilih sayuran berwarna hijau gelap. Jika kita memakan sayuran berwarna hijau 1/3 cangkir saja, sama dengan satu porsi besar salad biasa. Manfaatnya, penuaan otak berkurang hingga 11 tahun. Sayuran hijau gelap mengandung segudang mikronutrien dan serat, yang mendukung program detoks dalam tubuh.

Sebaiknya sayuran ini dikonsumsi dalam keadaan mentah seperti kale, arugula, selada, dan bayam yang disiram dengan minyak zaitun saja.

Kuning Telur

Telur menjadi makanan yang tidak asing kita temui pada menu makanan sehari-hari, diolah dalam berbagai masakan pun telur biasanya menjadi “comfort food” sebagian orang. Ternyata telur memiliki peran penting untuk meningkatkan fungsi kognitif pada otak, telur juga disebut salah satu makanan yang paling bergizi. Bagian kuning telur mengandung lutein dan zeaxanthin, yang berfungsi untuk melindungi otak dan memperbaiki proses saraf.

Minyak Zaitun

As we know, minyak zaitun dikenal memiliki banyak fungsi untuk kesehatan dan kecantikan. Menurut studi, orang yang mengikuti metode diet Mediterania mereka memiliki insiden penyakit Alzheimer yang lebih rendah. Mungkin karena rutin mengonsumsi minyak zaitun, yang bermanfaat untuk melindungi otak dan melawan peradangan pada otak. Jadikan minyak zaitun sebagai dressing, saat hendak memakan salad favoritmu.

 Baca juga:

Beyonce Buat Semua Orang Lupa Ada Penyanyi Lain Tampil di Coachella

Beberapa Alasan Generasi Millennial Diduga Mudah Stress

Buah Alpukat

Di Indonesia sendiri, buah alpukat biasanya dijadikan jus dengan tambahan gula atau susu kental manis. Buah alpukat ini juga termasuk dalam genius food, karena mengandung 12 gram serat untuk memberi makanan bakteri pada usus dan mencegah peradangan. Selain itu juga, meningkatkan sensitivitas insulin dan meningkatkan faktor pertumbuhan otak.  Konsumsi buah alpukat setengah atau satu buah utuh setiap hari, tambahkan sedikit garam dan minyak zaitun agar rasanya lebih gurih.