Info Kesehatan Cari Tahu Penyebab dan Cara Atasi Jerawat Di Punggung

Info kesehatan mengenai jerawat wajah sudah banyak berseliweran dan mudah untuk didapatkan. Tapi, bagaimana dengan di bagian punggung? Padahal, penyebab dan cara penanganan jerawat di wajah dan di punggung sama sekali jauh berbeda. Kami pun berbincang-bincang dengan dokter spesialis kulit, dr. Eddy Karta, Sp. KK.

-          Jerawat punggung berbeda dengan jerawat wajah. Untuk bisa menangani jerawat dengan tepat, tentu kita harus tahu dengan pasti seperti apa gangguan yang kita hadapi. “Karakteristik jerawat punggung sangat jauh berbeda dengan jerawat di wajah. Jerawat di wajah biasanya lebih mudah meradang. Sedangkan jerawat di punggung biasanya berukuran lebih kecil dan cenderung jarang meradang,” ujar dr. Eddy.

-          Bahan kimia pakaian, suburkan jerawat di punggung. Ternyata, penggunaan pengharum pakaian, detergen dan berbagai bahan kimia yang digunakan pada pakaian tidak selalu bersahabat buat semua orang. Karena ternyata bahan kimia pada pakaian yang menjadi salah satu penyebab timbulnya jerawat pada punggung. “Jerawat di punggung disebabkan oleh gesekan tubuh dengan bahan kimia yang menempel pada pakaian dan ternyata tidak cocok di kulit,” dr. Eddy menjelaskan. Nah, buat kamu yang punya masalah jerawat di punggung, mungkin kamu bisa mengganti detergen atau pengharum pakaian dengan produk yang khusus untuk kulit sensitif atau mungkin malah produk untuk bayi.

-          Jamur tak hanya sebabkan panu! Ternyata, jamur pada tubuh bukan cuma menjadi penyebab timbulnya panu, tapi juga jerawat punggung. “Jamur yang bertemu dengan bakteri penghuni punggung juga bisa menjadi penyebab timbulnya jerawat punggung,” jelas dr. Eddy.

-          Jerawat di punggung merupakan keturunan keluarga? Banyak yang menghubung-hubungkan bahwa jerawat yang timbul di punggung merupakan warisan dari keluarga. Jika ayah atau ibu memiliki jerawat punggung, pasti anak juga akan memiliki masalah yang sama. Benarkah demikian? “Jerawat yang timbul pada punggung bukan karena keturunan. Yang merupakan faktor keturunan hanyalah produksi minyak berlebih. Tapi, soal timbul jerawat atau tidak tergantung kebersihan setiap orang. Bisa jadi, produksi minyak sama-sama berlebih, tapi jika anaknya lebih bersih menjaga kesehatan kulit, bisa saja sang anak terhindari dari masalah jerawat punggung yang dimiliki oleh orangtuanya,” papar dr. Eddy.

-          Penanganan tepat jerawat punggung? “Cara mengurangi jerawat pada punggung adalah dengan sering-sering dibersihkan menggunakan antiseptik. Karena masalah utama timbulnya jerawat punggung adalah kebersihan kulit. Jadi, sebisa mungkin sering-seringlah membersihkan punggung dengan antiseptik. Sabun dengan kandungan moisturizer tinggi belum tentu bisa mengurangi jerawat, yang ada malah bisa membuat produksi minyak malah berlebih,” dr. Eddy kembali menjelaskan.

-          Jarang meradang, bolehkan jerawat punggung dipecahkan? Memencet jerawat pada wajah, sebisa mungkin harus dihindari kalau kamu tidak ingin justru wajahmu memerah akibat jerawat meradang dan makin membesar. Ternyata, walaupun jerawat punggung jarang mengalami peradangan, memencet jerawat pada punggung pun sangat tidak dianjurkan. “Jangan sembarangan memencet atau mengutak-atik jerawat di punggung, karena bukan tidak mungkin justru berubah menjadi keloid. Ini terjadi cukup banyak pada pasien saya,” tutur dr. Eddy. Nah, Fimelova, daripada jerawat di punggungmu berubah menjadi keloid yang sulit untuk disamarkan dan semakin membatasimu menggunakan pakaian, sebaiknya tangani jerawatmu dengan tepat dengan tidak lupa menjaga kebersihan badan. Info kesehatan tepat, perlu untuk menangani masalah secara pas!