Advertisement
Next
Napsu makan meningkat menjelang haid karena…
Pada umumnya, perempuan yang sudah memasuki masa puber akan mengalami siklus bulanan. Gejala yang dialami masing-masing perempuan setiap kali datang bulan pun berbeda-beda, yang jelas emosi tidak stabil dan napsu makan meningkat hampir dialami oleh perempuan kebanyakan.
Buat kamu yang sempat berpikir bahwa napsu makan meningkat saat akan datang bulan hanya sebagai alasan pembenaran untuk makan banyak, ternyata pikiran kamu salah selama ini. Karena menurut dr. Karno Soeprapto, Sp. Og., ketidakseimbangan hormon saat akan datang bulan menjadi biang keladi yang membuat para perempuan tiba-tiba craving menjelang datang bulan. Hormon progesterone yang dominan dalam tubuh yang membuat kita berubah menjadi sosok yang “buas”.
Advertisement
...diare dan muntah saat hari pertama datang bulan?
Next
Lazim nggak sih diare dan muntah saat hari pertama datang bulan?
Ketika datang bulan, tidak sedikit perempuan yang mengalami kram perut hebat. Muntah, diare, hingga tidak bisa bergerak dari tempat tidur pun banyak dialami perempuan pada hari pertama atau kedua datang bulan. Buat kamu yang sempat parno dengan gejala-gejala ini, nggak perlu khawatir karena ternyata ini merupakan gejala lazim yang dirasakan oleh perempuan yang belum pernah melahirkan.
“Nyeri yang dirasakan perempuan saat datang bulan memang lazim dirasakan oleh perempuan-perempuan yang masih gadis. Kondisi rahim yang masih sempit dan kuantitas darah yang harus keluar, memaksa rahim berkontraksi. Nah, kontraksi inilah yang membuat perempuan merasakan sakit. Dan kenapa bisa sampai muntah atau bahkan diare? Karena memang organ-organ dalam perut terhubung satu dengan yang lainnya. Jadi, selama muntah dan diare terjadi hanya saat haid, itu masih normal karena semuanya akan kembali normal dengan sendirinya,” dr. Karno menjelaskan pada FIMELA.com.
Haid nggak teratur...
Advertisement
Next
Haid nggak teratur, solusinya?
Bukan hanya rasa nyeri yang kita alami saat datang bulan, haid tidak teratur pun tidak jarang menghantui. Hasilnya? Lagi-lagi kram perut hebat akan membuntuti. Salah satu cara yang dilakukan untuk membuat siklus haid teratur adalah dengan melakukan terapi hormon. “Konsumsi pil (terapi hormon) bisa membantu membuat datang bulan menjadi teratur karena secara otomatis pil-pil yang kita konsumsi yang bekerja mengatur siklus haid. Setelah selesai, haid pun akan kembali normal dan rasa nyeri juga bisa berkurang. Namun tentu ada efek samping yang akan terasa saat kali pertama mengonsumsi pil-pil tersebut, misalnya napsu makan meningkat dan haid yang tidak teratur. Tapi, haid tidak teratur hanya akan terjadi di awal konsumsi pil karena tubuh melakukan penyesuaian,” dr. Karno kembali menjelaskan.
Diet garam dan gula ternyata juga cukup efektif untuk mengurangi nyeri saat datang bulan. “Saat akan datang bulan, tubuh perempuan akan menahan lebih banyak air, itu sebabnya perempuan terkadang merasa perut begah atau tubuh sedikit berat. Nah, dengan mengurangi garam dan gula, otomatis jumlah cairan yang ada di dalam tubuh berkurang dan tubuh pun akan terasa lebih enak,” paparnya.
So, sudah nggak khawatir lagi kan dengan gejala-gejala yang biasa kamu rasakan menjelang datang bulan dan ketika haid? Namun, jika kamu merasa perlu untuk bertemu dengan dokter, nggak ada salahnya lho untuk memeriksakan diri ke dokter kandungan. Psst, nggak perlu takut atau malu karena ini semua demi kesehatan dan masa depan kita.