Advertisement
Next
Siapa sih yang nggak merasa lemas ketika beraktivitas selama berpuasa? Tanpa makan dan minum selama hampir setengah hari lebih, namun tetap harus menjalani rutinitas harian secara normal, pastinya energi kita akan terkuras.
Jakarta Puasa tentu bukan merupakan penghalang ataupun alasan yang menghalalkan kita untuk bisa mangkir dari pekerjaan harian. Untuk bisa tetap beraktivitas seperti biasa, tentu kita harus pandai menyiasati gaya hidup kita selama bulan puasa karena pekerjaan dan aktivitas harian tidak akan menunggu hingga bulan puasa berakhir.
Beraktivitas di luar ruangan merupakan kegiatan yang banyak dihindari orang selama puasa. Selain karena panas matahari yang menyengat, lama beraktivitas di luar ruangan juga akan membuat kita kekurangan cairan lebih cepat, dan bukan tidak mungkin kita akan mengalami dehidrasi. Sekalipun terdengar sepele, tapi jika sudah mengalami dehidrasi maka sebagian fungsi tubuh pun biasanya akan mengalami gangguan. Pingsan bukanlah hal yang mustahil jika kamu sudah mengalami dehidrasi parah.
Advertisement
Next
Lantas, bagaimana dengan para atlet yang memang diharuskan berkegiatan di luar ruangan? Andra (Atlet F1 Nasional) dan Yayuk Basuki (mantan Atlet Tennis Nasional) berbagi pengalaman mereka saat harus tetap beraktivitas ketika sedang menjalani ibadah puasa.
Bagi pemilik nama lengkap Alexandra Asmasoebrata, sebisa mungkin, ia akan tetap menjalani puasa sekalipun harus menjalani latihan balap. Mobil balapnya yang disimpan di Cina, membuat Andra harus berpisah dengan keluarga setiap saat harus berlatih ketika puasa. �Lemas saat puasa sih pasti, tapi ya mau bagaimana lagi, kegiatan harus tetap berjalan. Sebisa mungkin, saya tetap berpuasa ketika latihan. Tapi, kalau saya memang harus berlatih menjelang satu pertandingan tertentu, biasanya saya mengganti puasa di hari lain. Karena saat menjelang pertandingan biasanya latihan akan lebih berat dari latihan biasa,� ujar Andra saat ditemui FIMELA.com di kantor manajemennya di daerah Jakarta Selatan.
Advertisement
Next
Tidak berbeda dari Andra, mantan Atlet Tennis Nasional Yayuk Basuki pun mengalami hal yang sama seperti Andra. Yayuk terpaksa mengganti puasa Ramadhan di hari lain saat harus latihan dan bertanding. �Ketika masih remaja, saya pernah mencoba tetap berpuasa saat harus menjalani latihan normal. Latihan 5 jam setiap hari ternyata hanya membuat saya bisa bertahan puasa selama 12 hari. Selebihnya, saya hanya berpuasa saat saya off latihan, yakni ketika akhir pekan. Dan ketika sudah masuk ke tahap profesional, selama 15 tahun saya tidak pernah merasakan Lebaran di Indonesia karena bersamaan dengan pertandingan yang berlangsung di luar negeri. Jadi, lagi-lagi saya mengganti semua puasa saya di akhir pekan,� Yayuk Basuki berbagi saat dihubungi FIMELA.com lewat telepon.
Untuk bisa menjaga stamina saat berpuasa, tentu kita harus bisa memilah-milih asupan makanan saat berbuka dan juga sahur. �Untuk makanan biasanya nggak berbeda jauh dengan makanan sehari-hari, hanya saja biasanya saat sedang puasa saya terkadang saya memang mengonsumsi vitamin tambahan dan pastinya lebih banyak buah dan juga sayuran,� Andra menambahkan.
Jika para Atlet Nasional kita terpaksa harus mengganti puasa Ramadhan kita di hari lain karena rutinitas hariannya yang menguras tenaga, bagaimana dengan kamu? Pernahkan kamu terpaksa mengganti puasa Ramadhan di hari lain karena load pekerjaan yang tidak mungkin kamu handle lagi dalam keadaan puasa?