Intinya adalah seperti apapun penampilan kita atau seberapa banyak uang yang kita hasilkan, kita menghadapi masalah yang sama, hormon perempuan nan rumit yang membuat kita bisa punya insting keibuan, compassion, merasa cantik, dan feminine – tapi juga jagoan mengkritik diri sendiri, kompetitif, depresi, and unbelievably, unfairly hard on ourselves.
Menurut Jodi Lipper dan Cerina Vincent dalam buku Live Like a Hot Chick: How to Feel Sexy, Find Confidence, and Create Balance at Work and Play, membebaskan diri kita dari rasa benci pada diri sendiri alias self-hatred adalah langkah untuk living like a Hot Chick. Bagaimana kamu bisa menjadi seseorang yang kamu inginkan dalam hal karir, kehidupan sosial, dan cinta kalau kamu setiap bangun pagi benci pada tubuhmu sendiri?
Advertisement
Kita menghabiskan terlalu banyak waktu untuk mencari kekurangan diri sendiri dan bukannya menerimanya sebagai aset yang kita punya. Dan hasilnya, kita merasa insecure dan nggak cukup, bukannya merasa kuat dan kompeten dalam segala sisi hidup kita. Dan ini terjadi pada setiap perempuan. Apalagi kalau lagi kumpul bareng sahabat-sahabat perempuan, pasti ada aja keluhan tentang tubuh, rambut, kulit, wajah bahkan kaki yang besar.
Terlalu banyak perempuan yang buta akan kecantikan diri sendiri, dan menurut enough is enough, Hot Chicks! Waktunya untuk mengubah pikiran dan perasaan negatif tentang dirimu menjadi sesuatu yang bisa membantu hidupmu jadi lebih indah, dan merasa seperti Hot Chick, inside and out.
Setiap hari yang kamu habiskan membenci tubuhmu adalah hari dimana kamu nggak hidup like a Hot Chick. Waktu dan energimu harus lah dihabiskan untuk mengejar mimpi dan menikmati hidup, bukannya membuat dirimu merasa nggak berharga dan tenggelam mengasihani diri sendiri.
1. Misery loves company
Saat baru kenalan dengan seorang teman perempuan, umumnya kita saling menilai dalam hati dan berpikir, Dia percaya diri, Dia menarik, Gayanya keren. Tapi saat sudah jadi teman, kita jadi tahu kalau sama-sama nggak percaya diri dan punya ketidaknyamanan pada diri sendiri. Hal ini mengajarkan satu hal yang penting – kalau setiap perempuan yang kamu kagumi dan merasa iri padanya, kemungkinan besar merasakan insecurities about herself that you do about yourself.
2. Rayu dirimu
Seberapa sering kamu berpikir, Aku benci diriku, atau Aku gendut karena malas olahraga, atau bahkan sesuatu sesimpel, Tanganku terlihat besar hari ini; Coba rambut dan tubuhku seperti dia. Nggak cuma kamu; banyak banget dari kita yang berkomentar pada diri sendiri seperti ini, dan komentar tersebut hanya menghasilkan hancurnya rasa percaya diri. Semakin sering kamu menilai dirimu si gendut pemalas, semakin kamu akan merasa sebagai si gendut pemalas – dan kamu akan memperlakukan dirimu sebagai si gendut pemalas. Then what? Kamu akan merasa lebih yakin kalau kamu adalah si gendut pemalas dan proses tersebut akan berulang.
Siklus ini bisa kamu hentikan dengan satu cara gampang, mengubah cara bicara pada dirimu sendiri. Setiap kamu mulai berpikir hal yang buruk, cepat ubah. Katakan kalau kamu cantik dan kuat dan a total Hot Chick who deserves to love her body. Kalau kamu benar-benar nggak suka satu bagian dari tubuhmu, berhenti fokus pada hal tersebut dan pikirkan hal yang kamu sukai tentang dirimu. Ingatkan betapa cantik matamu, atau betapa bagus bentuk kakimu. Saat kamu fokus pada hal positif, kamu akan yakin kalau kamu cantik dan mulai meperlakukan dirimu seperti itu. Kamu akan merasa percaya diri dan bukannya self-hatred.
3. Lakukan tugasmu
Kamu bukan model yang akan tampil dalam fashion show Victoria Secret, kan? Bukan tugas kita untuk terlihat sempurna, jadi kenapa harus membandingkan dirimu pada sederet model dan selebriti yang tugasnya memang menuntut mereka terlihat sempurna setiap saat? Kamu harus ingat kalau para selebriti dan model yang muncul di film dan iklan majalah punya trainer pribadi, makeup and hair, stylist, dan sederet pasukan yang mendukung untuk tampil sempurna. Tapi kamu pastinya punya pekerjaan yang membutuhkan otak, kemampuan, dan bakat bukannya tubuh serta bulumata palsu.
4. Buat daftar kelebihan
Kamu sudah sadar kalau kata-kata dan komentar tentang diri bisa sangat mempengaruhi, coba tuliskan pada selembar kertas, the things that you love about your body. Ini akan membantumu menyadari betapa banyaknya kelebihan yang kamu miliki. Jangan hanya fokus pada hal-hal yang menurut orang lain menarik.
5. Kenali dan atasi
Masih tersisa pikiran negatif? That’s okay, kamu hanya perlu untuk memberikan waktu untuk mengenali, menerima, serta melupakan. Coba tuliskan hal yang menghalangimu untuk mencintai dan menerima tubuhmu; kemudian tambahkan tentang bagaimana kamu nggak akan membiarkan pikiran negatif tersebut menghentikan kamu untuk mencintai dirimu. Contohnya, “Jadi lebih tinggi memang oke, but I love my body the way it is,” atau, “Aku berharap bisa menghilangkan lima kilo, tapi aku nggak bakal membiarkan lima kilo menghentikanku untuk merasa percaya diri dan seksi.”
You are a hot chick; Now start living like one!