10 Hal Yang JANGAN Dilakukan Saat Interview

Jangan berikan pewawancara alasan yang mudah untuk nggak memilih kamu. Hindari 10 hal berikut.

1. Pakai parfum kebanyakan

Malah sebaiknya, jangan gunakan parfum sama sekali (jangan lupa mandi). Banyak orang yang alergi wewangian, dan bau yang berlebihan bisa sangat mengganggu. Kamu nggak bakal ditolak karena nggak pakai parfum – tapi pastikan juga kamu nggak bau badan.

2. Jangan kebanyakan bicara

Pewawancara ingin melihat apakah kamu bisa mengikuti perintah atau petunjuk, dan tes termudah adalah apakah kamu bisa menjawab pertanyaan dengan baik. Jawab dengan singkat, tepat dan padat. Biarkan si pewawancara yang mengarahkan interview – jangan menguasai pembicaraan dengan jawaban atau obrolan yang terlalu panjang.

3. Memotong pembicaraan

Memotong pembicaraan bisa menunjukkan dua hal tentang dirimu: 1. Kamu nggak sopan. 2. Kamu nggak menghormati orang lain atau atasan. Neither is good.

4. Mendengarkan iPod atau menelepon saat menunggu

Menunggu memang membosankan, tapi menelepon atau mendengarkan iPod juga membuatmu terlihat tidak profesional. Duduk tenang dan lihat catatan atau CV-mu. Dan tunggu dengan sabar.

5. Membicarakan hal negatif tentang diri sendiri

Never do this. Kamu boleh berpikir hal ini membuatmu terlihat jujur dan menaikkan kredibilitas, tapi orang justru terpaku pada hal negatif yang kamu sampaikan. Seringkali muncul saat ditanyakan soal kelemahan terbesar. Sampaikan sesuatu yang abstrak (“Saya sangat mudah berkompromi, dan kadang malah menyulitkan saat harus menetapkan sesuatu”) daripada sesuatu yang membuat pewawancara langsung menilai negatif (“Saya selalu terlambat” atau “Saya suka menunda”).

6. Menjelekkan kantor lama

Always a bad idea – kamu nggak tahu kan siapa kenal siapa, siapa yang pernah bekerja bersama, dan bisa membuat calon pemberi kerja berasumsi kamu akan melakukan hal yang sama nantinya. Dan ngomongin orang lain membuat dirimu terlihat jelek. Remember the rule, if you can’t say anything nice, don’t say anything at all? There you go.

7. Mengenakan makeup tebal

Dirimu yang sebenarnya harus terlihat – jangan ditutupi dengan makeup yang berlebihan. Pewawancara bisa berpikir kalau kamu menghabiskan terlalu banyak waktu tentang tampilan luar, daripada hal yang lebih penting.

8. Melupakan informasi yang ada di resume

Apapun yang kamu berikan kepada calon pemberi kerja, harus benar-benar kamu hafal. Jangan sampai lupa. Resume isinya segala sesuatu tentang kamu, dan kalau kamu pun nggak bisa menguasai hal semudah itu, calon pemberi kerja bisa meragukan bagaimana kamu mewakili mereka di depan klien potensial.

9. Nggak melakukan follow up

Demi sopan santun, sebaiknya kirimkan email terima kasih kepada pewawancara, sekaligus mengingatkan mereka akan kamu, dan memberi tambahan kesan baik dengan penggunaan tata bahasa yang baik dan benar.

10. Mengunyah permen karet atau makan begitu memasuki ruang tunggu

Kamu harus menunjukkan kalau kamu serius, dan harus mengesampingkan kebiasaan atau kenyamanan pribadi. Lagipula, sisa makanan yang nyangkut di gigi atau tangan yang lengket saat berjabat tangan adalah hal yang buruk. Dan kamu pastinya tahu, mengunyah permen karet sambil berbicara adalah sangat nggak sopan.