Cinta Pertama Tak Selalu Jadi Cinta Terakhir, Ini Alasannya Supaya Kamu Paham

[Bintang] Ilustrasi Cinta — Ilustrasi Cinta (via huffingtonpost.com)

Fimela.com, Jakarta Setiap cinta pertama mungkin memang meninggalkan. Baik atau buruk kisahnya berlangsung, setiap detailnya pasti diingat dalam jangka waktu lama. Kamu masih ingat soal cinta pertamamu? Bagaimana kisah kalian berlangsung dulu? Apa waktu kamu mencintainya, kamu berharap dia juga akan jadi cinta terakhirmu?

Sungguh beruntung jika cinta pertamamu itu ternyata memang jodoh dan jadi cinta terakhirmu. Tapi tidak sedikit juga yang kemudian menyadari kalau cinta pertama itu tidak selalu bisa jadi cinta terakhir. Sering terjadi, seseorang tidak berjodoh dengan cinta pertamanya. Hm, kira-kira apa ya penyebabnya?

Belum Bisa Menata Perasaan, Kebanyakan Galaunya

Biasanya seseorang merasakan jatuh cinta pertama kali saat masih remaja. Ketika masih remaja, emosi dan perasaan seringkali masih labil. Ketika sedang jatuh cinta, sulit untuk bisa menata hati dan perasaan sendiri. Lebih banyak galau dan sering membuat keputusan yang ceroboh. Akhirnya, cinta pertama itu lepas dari genggaman.

Masih Terlalu Lugu

Yup, ini juga alasan kenapa cinta pertama tak bisa jadi cinta terakhirmu. Kamu masih terlalu lugu dan terlalu cepat menilai seseorang. Mudah sekali kamu jatuh cinta, tapi mudah juga kamu berpindah ke lain hati. Apalagi kalau di sekitarmu banyak pria yang mendekati, jadinya kadang terlalu cepat jatuh hati tapi juga terlalu cepat melepaskannya.

Jadi pasangan suami-istri, ini kisah perjalanan Putri Marino dan Chicco Jerikho.

Alasan Cinta Pertama Tak Selalu Bisa Jadi Cinta Terakhir

Cinta Pertama Meninggalkan Trauma

Pengalaman pertama selalu berkesan dan tak akan pernah bisa terlupakan. Begitu pula ketika cinta pertama itu malah meninggalkan luka dan trauma. Lukanya susah untuk hilang. Sehingga tak lagi ada keinginan untuk kembali memperjuangkan cinta pertama karena takut jatuh di lubang yang sama.

Menemukan Sosok yang Jauh Lebih Baik dari Cinta Pertama

Dulu mungkin pergaulanmu terbatas sehingga dia yang sebenarnya biasa saja terlihat begitu "wah". Tapi begitu pergaulanmu semakin luas, kamu jadi mengenal lebih banyak orang dan pria. Hingga pada akhirnya kamu bisa menemukan seseorang yang jauh lebih baik dari cinta pertamamu. Dan menjadi cinta terakhir seseorang ternyata jauh lebih membahagiakan daripada terjebak pada bayangan cinta pertama yang semu.

Cinta Pertama Dijadikan Pelajaran

Banyak sekali kesalahan yang pernah kamu buat saat jatuh cinta pada seseorang untuk pertama kalinya. Tapi dari situ, kamu mendapat banyak pelajaran yang berharga. Hingga pada akhirnya cinta pertama tak ubahnya pelajaran penting dalam hidupmu. Dari pelajaran itulah kemudian, kamu lebih dewasa dan bisa menemukan cinta yang lebih sejati.

"Men always want to be a woman's first love - women like to be a man's last romance." - Oscar Wilde

Tak semua cinta pertama bisa jadi cinta terakhir. Kalaupun ada, itu murni faktor keberuntungan. Tapi toh jodoh itu juga tak sekadar saling menemukan, tapi juga tentang saling mengupayakan.

Sumber: vemale.com

Penulis: Endah Wijayanti