Fimela.com, Jakarta Keputihan itu sebenarnya normal bagi setiap cewek. Vagina memang secara natural mengeluarkan mucus atau lendir karena berbagai alasan. Normalnya, pada sebelum haid kamu juga akan mengalami keputihan.
BACA JUGA
Advertisement
Bahkan, sebagian cewek mengalami keputihan dan juga spotting saat awal kehamilan. Pada masa subur pun, kamu akan mengalami keputihan. Normalnya, keputihan pada masa subur nggak berwarna putih.
Tapi justru bening dan stretchy, mirip putih telur. Biasanya, Care Free Arabia menulis, keputihan ini keluar dua hari sebelum masa ovulasi. Karena ada banyak kasus keputihan nggak wajar, pantas saja kalau kamu agak waspada dengan setiap mucus yang keluar dari daerah kewanitaanmu.
Satu hal yang harus kamu tahu, selama keputihan nggak berwarna, berbau, keputihanmu normal, kok. Oh, selama keputihanmu nggak menimbulkan rasa gatal atau burning, kamu masih sehat dan nggak perlu khawatir.
Perubahan bau, warna, dan disertai dengan munculnya rasa gatal dan burning sensation ini ada karena banyak sebab. Bisa saja ada infeksi akibat bakteria atau jamur, bisa saja penyakit tertentu, dan juga STDs. Tapi, normalkah kalau kamu mengalami keputihan usai bercinta? Apa saja jenis keputihan normal usai melakukan hubungan seks?
Advertisement
1. Cairan Pelumas Alami
Ketika kamu terangsang dan melakukan hubungan seksual, vagina akan mengeluarkan pelumas alami. Nah, pada saat terangsang, wajar kalau daerah kewanitaan mengeluarkan cairan tak berbau dan berwarna, bahkan beberapa jam setelah melakukan hubungan seks.
Selama cairan yang keluar tak berbau dan menimbulkan gatal, serta tak berwarna, 'keputihan' usai bercinta wajar, kok, girls.
2. Cairan Ejakulasi
Ketika pasangan ejakulasi, sperma dan juga precum kadang akan mengalir keluar dari vagina. Dilansir dari Women's Health Magazine, hal ini wajar dan normal.
Kalau kamu sedang dalam program kehamilan, lebih baik kamu mengangkat kedua kaki sambil berbaring selama 10 menit, usai bercinta. Sehingga, sperma tak keluar dan semuanya benar-benar masuk ke dalam mulut rahim.