Sukses

Lifestyle

Jangan Salah, Lemak Babi Ternyata Salah Satu Makanan Paling Bergizi

Fimela.com, Jakarta Selama ini, babi menjadi makanan yang banyak orang hindari. Terlepas dari peraturan dan ketentuan agama, banyak orang yang menghindari daging lezat ini lantaran mengandung banyak cacing pita. 

Bukan cuma dagingnya saja, seluruh kandungan yang berasal dari babi pun ikut dihindari. Termasuk lemaknya, meski juga kadang digunakan bukan untuk makanan melainkan produk kecantikan. 

Tapi, siapa sangka, lemak babi yang banyak orang ihindari justru masuk ke dalam daftar makanan kaya nutrisi. Bahkan, lemak babi masuk dalam 10 besar dari 100 makanan paling tinggi nutrisi.

Menurut tulisan BBC di Januari, peneliti yang menganalisis lebih 1.000 makanan mentah menempatkan lemak babi di urutan ke delapan makanan tinggi nutrisi. Tertera angka nutrisi lemak babi adalah 73.  

"Sumber vitamin B dan mineral yang baik. Lemak daging babi lebih tidak jenuh dan lebih sehat dari lemak kambing atau sapi," begitu tulisan yang tertera di BBC dilansir Rabu (14/3/2018).

Berikut urutan 10 makanan paling tinggi nutrisi tersebut:

1. Almonds, tingkat nutrisi: 97

2. Cherimoya (buah): 96

3. Ocean perch (ikan perairan dalam): 89

4. Flatfish: 88

5. Biji chia, 85

6. Biji labu: 84

7. Swiss chard: 78

8. Lemak babi: 73

9. Bit hijau: 70

10. Snapper (ikan laut): 69

Data di atas didapatkan dari studi ilmiah “Uncovering the Nutritional Landscape of Food” yang dipublikasikan dalam jurnal PLoS ONE.

Sehatkan makan lemak babi?

Seperti dilansir laman Asia One, Lemak babi mengandung asam oleat (asam lemak tak jenuh tunggal) sekitar 60 persen. Iini adalah asam lemak tak jenuh tunggal sekitar 60 persen.

Asam oleat rupanya baik untuk jantung, arteri, dan kulit.

Walau punya manfaat baik, bukan berarti makan berlebihan. Mengonsumsi lemak babi berlebihan bisa memicu obesitas.

 

 

Penulis: Benedikta Desideria

Sumber: Liputan6.com

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading