Klarifikasi Pihak MOMOIRO Soal Belatung di Kue Cokelat Buatannya

Fimela.com, Jakarta Beberapa waktu lalu, sebuah video yang menunjukkan adanya belatung di kue produksi Momoiro viral. Hal tersebut pun mengundang keresahan dan menurunkan kepercayaan banyak orang untuk mengonsumsi kue buatan Momoiro.

Tekriat hal tersebut, pihak MOMOIRO pun mengkarifikasi kejadian tersebut dengan mengatakan bahwa pihaknya telah menjalani prosedur pembuatan dengan benar. "Setelah proses investigasi internal, kami menemukan bahwa karyawan kami terlah menjalankan Standart Operational Procedure sesuai dengan kebijakan internal kami terkait proses pembuatan dan kami tidak menemukan adanya penyimpangan," ujar pihak Momoiro dalam siaran tertulis.

"Kami telah melakukan cross check dengan penyedia bahan dasar pembuatan pillow cakes MOMOIRO dan bahan untuk pembuatan barian choko B. Kami menemukan bahwa bahan-bahan tersebut aman untuk digunakan dan tidak kadaluarsa," terangnya.

Lebih lanjut pihak MOMOIRO mengatakan bahwa mereka masih memiliki stok varian Choko B yang berasal dari loyang yang sama dengan kue yang terdapat belatungnya, namun kue tersebut masih dalam keadaan baik dan layak dikonsumsi.

"Kami masih memiliki stok 1 varian Choko B yang berasal dari loyang kue yang sama, yaitu diproduksi tanggal 4 Februari 2018 dan selesai dipanggang pukul 16:23 WIB serta kami menemukan bahwa kondisi kue masih layak dikonsumsi per tanggal 5 Februari 2018 pada pukul 19:30 WIB. Kue tersebut layak dikonsumsi karena produk MOMOIRO bisa bertahan tiga (3) hari di suhu kulkas dan 1 hari di luar kulkas," jelasnya.

Dari pernyataan tertulis yang dikeluarkan pihak MOMOIRO tersebut pun tak dijelaskan terkait munculnya belatung yang terdapat dalam kue produksinya, dan mengundang komentar pedas netizen.

"Klarifikasinya ngambang banget.. Minta maaf tapi seakan-akan nggak merasa bersalah.. Malah mencari pembenaran, seharusnya buat lebih rinci, kenapa bisa kuenya ada belatungnya begitu kalau emang benar sudah memenuhi standar pembuatan? cari tau dulu penyebabnya baru klarifikasi. .," tulis akun Redha Rahayu di laman media sosial MOMOIRO.