Ahok Gugat Cerai Vero, Ini Pelajaran Cinta dari Mereka untuk Kita

Ahok gugat cerai istrinya, Veronica Tan. (Foto: Bintang.com/Iqbal Nurfajri) — Ilustrasi relationship. (Foto: Bintang.com/DI: Muhammad Iqbal Nurfajri)

Fimela.com, Jakarta Kabar Ahok gugat cerai Veronica Tan sedang ramai dibicarakan. Pasalnya, curat gugatan cerai Ahok kepada Vero bocor ke publik hingga menjadi viral di media sosial. Sang pengacara pun telah memastikan kebenaran adanya gugatan tersebut.

Di tengah segala problematika yang sedang dihadapi mantan orang nomor satu di Jakarta tersebut, kabar perceraian ini cukup mencengangkan. Pasalnya, selama ini hubungan keduanya tampak baik-baik saja. Hal tersebut dapat disimpulkan dari keberadaan Ahok dan Vero di sisi satu sama lain, semenjak masih menjabat sampai Ahok menjalani masa tahanan.

Satu-satunya 'celah' hubungan mereka yang tampak ke permukaan mungkin adalah yang berasal dari pengakuan Ahok sendiri, sewaktu ia menuliskan surat cinta bagi wanita yang telah jadi istri selama 20 tahun terakhir di hari ulang tahun pernikahannya. Dalam surat Ahok tergambarkan betapa ia mendedikasihan seluruh waktunya untuk pekerjaannya sampai melupakan keluarga. Bayangkan bagaimana Vero dan anak-anaknya menjadi saksi kegilaan kerja kepala rumah tangga mereka. Namun tetap, di mata Vero dan ketiga anaknya, Ahok adalah sosok kebanggaan keluarga.

Sayangnya surat itu mungkin akan menjadi surat cinta terakhir Ahok untuk Vero. Sebab, mungkin cinta, kesetiaan, dan kesungguhan untuk saling mendukung saja mungkin tak cukup tanpa adanya waktu untuk satu sama lain.

Hidup memang nggak adil. Kadang kita harus bisa terima kalau bahkan kisah cinta paling manis sekalipun harus berakhir buruk. Meski begitu, dari kisah cinta Ahok dan Vero setidaknya kita bisa pelajari beberapa hal ini.

1. Yang nyebelin bukan berarti nggak bisa jadi pasangan hidup yang baik

Ahok gugat cerai istrinya, Veronica Tan. (Foto: instagram.com/basukibtp)

Vero pernah mengatakan kalau Ahok ini berbeda dengan lelaki lain yang dikenalnya. Ahok seperti preman; galak dan berani. Tapi sepertinya penampakan preman itu nggak berlaku dalam rumah tangga mereka. Buktinya, 20 tahun berhasil mempertahankan pernikahannya, melewati suka duka bersama. Mulai dari gereja sampai Mako Brimob, Kelapa Dua.

2. Perbedaan usia bukan masalah selama bisa saling support

Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok didampingi Veronica Tan sebelum pelantikan Gubenur DKI Jakarta di Istana Negara pada 19 November 2014. Ahok menggugat cerai Veronica yang telah dinikahinya selama 20 tahun itu pada Jumat (5/1/2018). (AP/Tatan Syuflana)

Ahok dan Vero terpaut perbedaan usia 9 tahun. Saat pertama kali kenal, Vero sedang bertugas menjadi pemain piano di gereja sedangkan Ahok adalah ketua majelis gereja. Gara-gara nggak sengaja menginjak kaki Vero, Ahok mulai jatuh hati. Namun nggak pernah ada kata pacaran di antara kedekatan mereka. Pada 6 September 1997, Basuki Tjahaja Purnama mantap meminang Veronica Tan. Perbedaan usia? Nggak masalah.

3. Paham bagaimana mengimbangi pasangan dan segala baik buruk yang ia punya adalah kunci kesuksesan sebuah hubungan

Ahok gugat cerai istrinya, Veronica Tan. (Foto: Instagram/@forever_ahok)

Kebaikan yang bisa kita lihat di diri pasangan kita nggak selalu bisa dilihat oleh orang lain juga, mungkin hal itu sudah dipahami betul oleh Vero. Suaminya yang tegas dan seringkali dicibir karena berbicara kejujuran yang pahit itu penuh kontroversi. Namun, dalam sebuah wawancara Vero mengaku ikhlas menjalani apa adanya. Ya, bisa mengimbangi baik buruknya pasangan memang kunci keharmonisan.

4. Cinta itu, kamu setia mendampingi meski ia sedang berada pada masa-masa terburuknya

Ahok gugat cerai istrinya, Veronica Tan. (Foto: Liputan6.com/Faizal Fanani)

Ahok telah memulai perjalanan kariernya sejak lama. Mulai dari mengikutinya saat di Bangka Belitung, kembali ke Jakarta untuk jadi anggota DPR RI, menjadi wakil gubernur Joko Widodo, menjadi gubernur pengganti, Pilkada DKI sampai kini suaminya mendekam sebagai narapidana. Vero selalu setia menemaninya.

5. Bagaimanapun kamu mengejar kebaikan di luar sana, keluarga adalah sebaik-baiknya tempat kembali

Ahok gugat cerai istrinya, Veronica Tan. (Instagram/@sorayahaque)

Dalam surat cinta yang sama dengan yang disebutkan sebelumnya, Ahok menceritakan bagaimana ia di dalam sana jadi banyak berpikir. Berpikir mengenai keluarganya, istrinya tercinta, dan anak-anaknya. Keluarga adalah sebaik-baiknya tempat kembali ketika seisi dunia di luar sana membuatmu gila. Namun dari kisah cinta Ahok dan Vero yang sedang di ambang perceraian ini mungkin kita juga bisa melihat bahwa; mungkin cinta yang begitu besar kepada seseorang akan membuat kita merasa kecil, merasa tak mampu membahagiakannya, dan memilih melepasnya agar dia bisa mencari bahagianya sendiri.