Eksklusif, Atiqah Hasiholan: Hidup Jadi tentang Salma

Ingin fokus dengan tumbuh kembang Salma, Atiqah Hasiholan mengaku sedikit menahan kegiatan di ranah hiburan, terutama pada enam bulan pertama usia sang putri. Sekarang, diakui istri Rio Dewanto tersebut bila ia tengah menikmati peran sebagai ibu.

Lagi sibuk apa?

Lagi sibuk dengan anak barunya.

Berarti memang sengaja fokus ke Salma?

Aku enam bulan pertama memang fokusin untuk Salma karena itu kan masa asi eksklusif. Terus aku kan direct breastfeeding juga. Jadi, memang full fokus ke Salma. Kalau memang ada kegiatan, biasanya menyesuaikan dengan kebutuhan Salma.

Kelihatannya tengah menikmati betul peran jadi ibu. Kalau bisa digambarkan, seberapa senang sih?

Wah. Susah ya. Yang pasti rasa ini nggak pernah aku bayangin sebelum punya anak. Jadi, rasa bahagianya, rasa care-nya, rasa khawatirnya, semua rasa-rasa itu bikin aku sadar, oh ada ya perasaan kaya gini. Selama ini aku hidup 30 tahun-an, nggak tahu kalau rasa seperti ini exist. Rasa cinta seperti ini exist.

Rio sama excitednya?

Iya lah pastinya. Awas saja kalau nggak.

Sesuai omongan Atiqah tadi, hold kegiatannya memang rencananya enam bulan pertama saja atau?

Yang pasti enam bulan pertama iya. Setelah itu aku mau nyesuaian saja. Yang penting prioritasnya tetap Salma. Jadi, ada beberapa pekerjaan aku akan menyesuaikan secara waktu, secara keberadaan aku ke Salma gimana supaya Salma tetap jadi prioritas.

Dengan usia Salma yang baru mau enam bulan, ketakutan apa sih yang paling sering membayangi?

Takut hilang. Takut segala macam sih. Yang pasti memang selalu memastikan Salma ada di jangkauan aku.

Sekarang zaman serba digital, bagaimana Atiqah membentengi Salma?

Kalau Salma untuk sekarang ini nggak aku perkenalkan pada gadget dan televisi. Rencananya sampai dua tahun usia Salma. Kalaupun gadget, paling aku gunakan untuk foto dan video call sama bapaknya.

Alasannya untuk attention span dia. Dari beberapa literatur yang aku baca, dampak positif-negatifnya memperkenalkan bayi pada gadget dan televisi, aku memilih untuk menahan sampai setidaknya dua tahun. Gadget kalau nggak sama sekali kan kasihan bapaknya. Itu juga dipakai untuk me-maintain dia kalo bapaknya lagi pergi jauh, lama, Salma bisa tetap lihat secara visual.

Diakui Atiqah Hasiholan, ia sangat bahagia, sekaligus bersyukur Rio Dewanto sangat ingin dan senang terlibat dalam membesarkan Salma. Jadi, seberapa kompak sih mereka mengurus sang buah hati?

Soal urus anak, ada kesepakatan tertentu antara Atiqah dan Rio?

Ada. Kebetulan Rio sangat mau terlibat dalam membesarkan Salma, mengurus Salma. Jadi, dalam banyak hal aku juga melibatkan Rio. Dalam mengambil keputusan pokoknya kami diskusi.

Yang jelas aku sama Rio menyadari kita sama-sama belajar, sama-sama mau memberi yang terbaik buat Salma, dan kita sama-sama mau terlibat. Jadi, diskusi itu pasti kita lakuin. Seru jadinya. Kaya ada project baru yang kita kerjain sama-sama.

Di usia yang memasuki bulan ke-6, apa harapan Atiqah untuk Salma?

Salma tetap tumbuh sehat. Kalau selama ini kan mungkin dari dia dalam kandungan, kemudian dari asi, sebetulnya sudah Allah yang memformulasikan. Nanti aku memperkenalkan pada makanan, juga harus berhati-hati. Kayanya sekarang malah lebih di tangan aku nih. Sekarang peranku lebih penting lagi untuk menentukan kesehatannya Salma.

Referensi untuk menentukan rambu-rambu kesehatan Salma?

Semua. Semua lah pokoknya. Aku dari teman-teman yang sudah berpengalama, sudah punya anak, dari buku juga iya, dari internet iya tapi harus disortir juga, dari orangtua juga. Dari segala macam, semua.

Sudah sampai mana persiapan yang dilakukan jelang Salma diperkenalkan dengan makanan?

Aku sebetulnya belum menentukan resep apa. Tapi, aku masih ngumpulin referensi dulu. Iya sekarang kayanya masih banyak-banyak kumpulin referensi.

Salma kan fotonya sering di upload di Instagram Atiqah dan Rio, pernah dapat komentar nggak enak?

Sejauh ini sih nggak ya. Alhamdulillah. Paling cuma disuruh tindik katanya biar nggak kaya anak lelaki. Dari awal kan aku memang tidak berencana menindik Salma sampai mungkin dia TK, dia sudah mau. Karena aku pun begitu, aku ditindik waktu TK.

Aku pernah posting itu di Instagram dan akhirnya timbul pro kontra. Dibilang aku menyalahi syariat agama lah, segala macam. Tapi, aku nggak dengerin banget apa kata orang.

Akhirnya, apa sih makna jadi seorang ibu, sekaligus istri bagi Atiqah Hasiholan?

Kehidupan. Jadi, aku paham kalau kehidupan di muka Bumi ini, tanpa mengurangi rasa hormat pada laki-laki yang perannya juga penting. Tapi, memang kehidupan ini bergulir dari seorang ibu.

Kebahagiaan keluarga Rio Dewanto dan Atiqah Hasiholan kian lengkap dengan adanya Salma Jihane Putri Dewanto. Tumbuh sehat, juga jadi pribadi yang selalu ceria dan memberi kehangatan untuk sekitar kiranya tak berlebihan diharapkan Atiqah untuk bayi cantik nan mungil itu.