Fimela.com, Jakarta Restu orang tua adalah yang utama dalam hubungan. Sejak awal pacaran, sebaiknya kamu dan pasangan pastikan kalian sudah mengantongi restu itu. Sebab ketika sudah terlanjur jauh dan sudah ingin menikah tapi ternyata orang tua nggak merestui, semua rencana bisa luluh lantak seketika.
BACA JUGA
Advertisement
Pada dasarnya, kalau orang tuamu bukan orang tua yang kolot banget, memaksa kamu harus mencari dan mendapat pasangan yang sesuai kriteria mereka, sebetulnya 'mencuri' restu mereka itu mudah. Toh pastinya prinsip mereka; yang penting anak bahagia bersama pasangan yang dipilihnya. Untuk itu, kamu harus pintar-pintar mengambil hati mereka sedari awal.
Baik kamu maupun dia harus bekerja sama membentuk kesan yang baik tentang satu sama lain di hadapan orang tua masing-masing. Jangan melakukan hal-hal yang bisa membuat orang tua memandang pasangan kalian itu membawa pengaruh buruk, atau lebih parahnya; nggak tepat jadi pasanganmu dan jadi bagian dari keluarga kalian.
Ada beberapa hal yang sebenarnya sepele, tapi cukup signifikan dalam mempengaruhi hubungan kalian di mata orang tua. Kalau yang dibahas di bawah ini sih, justru sebaliknya; kebiasaan pacaran yang bikin orang tua sebal dan bisa berujung nggak merestui. Coba simak dulu, kamu begini nggak?
Advertisement
1. Keluar rumah melulu
Selama kamu masih terdaftar sebagai anggota dari kartu keluarga ayahmu, kamu masih harus mengikuti aturan yang dibuat kedua orang tuamu. Nggak bisa keluar rumah sembarangan, apalagi sering-sering, apalagi sama pacar. Hmm. Kalau menurut orang tua, pasti "nggak enak sama tetangga".
2. Pacaran nggak tahu waktu
Selain masalah frekuensi, kamu juga harus ingat waktu kalau pacaran. Orang tua biasanya nggak suka tuh kalau kamu dan pacar kelihatan bareng-bareng terus tiap hari, atau main di rumah sering-sering sampai larut malam.
Advertisement
3. Pergi liburan bareng berhari-hari
Ya, mungkin kamu nggak berniat untuk merusak kepercayaan orang tuamu, tapi tetap saja ada perasaan nggak ikhlas di orang tuamu kalau kamu pergi liburan bareng sampai berhari-hari. Sebagai orang tua, mereka pasti punya kekhawatiran tersendiri.
4. Nggak pernah kelihatan lepas dari teleponan
Nggak pagi, nggak siang, nggak malam, teleponan mulu! Bahkan lagi di rumah, lagi libur, lagi kumpul keluarga, nggak pernah lepas dari teleponan. Coba saja tanya, pasti orang tuamu sebal, deh.
Advertisement
5. Lebih sering berkumpul dengan keluarganya daripada keluarga sendiri
Kebiasaan ini sebaiknya kamu hindari banget sih karena bisa memberikan kesan jelek bagi orang tuamu. Belum apa-apa, kamu sudah seperti 'meninggalkan' keluarga. Bisa-bisa kamu nggak direstui lebih lanjut untuk menjalin hubungan sama dia.
6. Dia nggak berusaha dekat dengan keluargamu
Serius ataupun belum serius, berusaha dekat dengan keluarga pasangan itu penting untuk menarik simpati. Dalam jangka panjang, kedekatan dengan keluarga ini berkaitan dengan restu dan kelayakan sebagai pendamping anaknya di mata orang tua. Kalau pacarmu nggak tampak berusaha dekat dengan keluargamu, jangan heran kalau orang tuamu sebal.
Advertisement
7. Kalau lagi berantem, kamu nunjukkin banget
Satu hal yang pantang banget kamu lakukan supaya orang tuamu nggak kehilangan simpatinya ke pacarmu adalah; jangan pernah tunjukkan atau ceritakan masalah yang sedang kalian hadapi. Seberat apapun masalahnya, usahakan jangan cerita ke orang tua, apalagi kalau dia menyakitimu. Sebab, kamu mungkin bisa memaafkannya, tapi orang tua nggak akan memaafkan orang yang menyakiti anaknya.
8. Dia bikin kamu berkunjung ke rumahnya terus
Cewek-cewek pasti pernah ngalamin dimarahin orang tua karena sering pamit pergi dengan alasan. "mau ke rumah pacar". Walau sebenarnya cukup aman karena cuma main ke rumah, tapi di mata orang tua itu akan terlihat seperti cewek mengejar-ngejar cowok. Jadi, jangan sering-sering pamit main ke rumah pacar kalau nggak mau orang tuamu sebal!