7 Tipe Teman yang Bisa Bikin Jatuh Cinta Sekaligus Nge-Friendzone

Sikap ke sesama teman cowoknya aja baik, gimana sama yang cewek, ya kan? Masalahnya, kadang saking akrabnya kamu sama dia kamu jadi berpikir kalau dia cuma begitu sama kamu, padahal nggak. Nanti ujung-ujungnya kamu merasa dispesialkan, tapi dianya biasa aja.

Dia setia mendengarkan apapun yang kamu ceritakan, bahkan ketika itu merupakan sesuatu yang nggak penting. Karena itu kamu merasa nyaman dan diperhatikan, merasa diterima, padahal faktanya siapa tahu dia memang tipe pendengar yang baik.

Cowok-cowok yang super lembut sama cewek gini memang gampang banget bikin baper, sih. Cewek mana sih yang nggak suka sama cowok kayak gini? Kalau sudah berteman dekat harusnya kamu tahu kalau ini memang sifat dia yang ditunjukkan ke setiap cewek, bukan malah menjadikannya alasan untuk jatuh cinta sama dia. Yang ada kamu terjebak friendzone lho.

Salah satu keistimewaan pertemanan dekat dengan cowok memang adanya perasaan terlindungi. Kalau sama mereka, nggak ada pacar pun kamu merasa aman. Jeleknya, kadang kamu kebablasan sehingga rasa 'nyaman' itu berubah jadi cinta, dan kamu berisiko kena friendzone.

Merasa dibutuhkan itu kebutuhan. Nggak heran kalau kamu nyaman sama teman cowok yang bikin kamu merasa dibutuhkan. Tapi sayang, kadang terjadi salah penafsiran sehingga salah satu menganggap itu lebih dari sekadar pertemanan.

Sebagai kakak, perasaan nyamannya ultimate banget. Tapi selayaknya kedekatan dengan kakak; harusnya kamu nggak berharap bisa jadian. Bisa-bisa ada kamu terjebak adik-kakak-zone.

Jadi teman, asik. Jadi sahabat, juara. Jadi partner kondangan, bisa diandalkan. Intinya dia bisa jadi siapa saja untuk kamu, kecuali jadi pacar. Karena baginya kamu cuma teman, alias kamu terjebak friendzone.