Fimela.com, Jakarta Baru-baru ini masyarakat dibuat heboh dengan beredarnya sebuah video yang memperlihatkan beberapa orang wanita sedang marah-marah di kereta atau KRL Commuter Line. Aksi marah-marah wanita tersebut lantaran dipicu oleh seorang pria yang diduga telah melakukan sebuah pelecehan seksual.
BACA JUGA
Advertisement
Kejadian tak senonoh tersebut terjadi di dalam KRL Commuter Line jurusan Jakarta-Bekasi. Pemilik akun Facebook Nur Aina Putri mengungkapkan bahwa peristiwa itu terjadi pada Jumat (8/12/2017) sekitar pukul 18.07 WIB. "Reminder untuk selalu hati-hati dan care dengan keadaan sekitar. Krl relasi jak.kota-bekasi ada penumpang yg ketahuan melakukan sexual harassment. Kejadian sekitar pukul 18.07 di stasiun klender baru. Pelaku memakai topi (lihat foto). Mohon maaf bila ada wajah-wajah selain pelaku yg terekam di video ini," tulis Nur Aina.
Masalah pelecehan seksual di commuter line memang bukan yang pertama kali terjadi, meskipun sebenarnya PT KAI sudah menyediakan gerbong khusus wanita. Dan ternyata pelecehan di dalam kereta tidak hanya terjadi di Indonesia saja lho. Belum lama ini seorang pria di Jepang ditangkap karena mencium wanita yang sedang tertidur di kereta.
Advertisement
Pelecehan Seksual di Kereta
Takahiro Ueda (33 tahun) akhirnya harus diamankan pihak kepolisian lantaran diduga telah melakukan perbuatan tidak menyenangkan kepada seorang wanita yang tengah tertidur di kereta. Dilansir dari koran harian Jepang, Sanken Shimbun, kejadian tersebut terjadi pada September lalu, pukul 2 siang di kereta yang akan menuju bandara Kansai di Osaka.
Wanita berusia 20 tahun yang jadi incaran Ueda saat kejadian tengah tertidur di gerbong kereta depan. Saat tengah tertidur, Ueda pun langsung mencium korban dan korban langsung terbangun akibat tindakan tak mengenakan yang dilakukan oleh Ueda. Setelah melakukan aksinya Ueda memang sempat melarikan diri.
Namun beruntung lantaran wajah Ueda sudah terekam oleh CCTV. Pria yang melakukan aksi pelecehan seksual itu pun langsung dikenali oleh pihak kepolisian dan berhasil ditangkap. Saat ditangkap Ueda memang tak berbicara banyak soal kasus yang menjeratnya tersebut.