Sukses

Lifestyle

Oh, Ternyata Ini 8 Alasan Hadiah dari Mantan Nggak Perlu Dibuang

Fimela.com, Jakarta Banyak hal akan berubah setelah hubungan berakhir. Bukan cuma status antara kamu dan si dia yang sekarang jadi mantan, tapi juga cara pandangmu terhadapnya, terhadap hidupnya, juga terhadap kenangan yang dia tinggalkan.

Kenangan yang dia tinggalkan pun nggak cuma ada dalam kepala, kadang mantan pergi meninggalkan barang-barang 'bersejarah' seperti misal, kado-kado darinya, atau sekadar foto-foto. Dalam proses pemulihan hati pascaputus itu, bagaimana memperlakukan barang-barang peninggalan mantan juga seringkali jadi sumber kegalauan tersendiri.

Sebagian orang memilih untuk membuang atau mengembalikannya, sebagian lagi memilih untuk menyimpannya karena alasan yang berhubungan dengan hati (baca: belum mau move on). Well, memperlakukan barang mantan tuh nggak perlu pakai hati lagi. Coba lihat barang itu secara objektif, tanpa embel-embel siapa yang memberikannya dan apa kenangan di baliknya.

Kamu nggak perlu buang barang-barang si mantan karena alasan berikut ini:

1. Nanti dikira belum move on

Ilustrasi relationship. (Foto: pexels.com)

Paham, sih. Bagi beberapa orang, membuang barang sama sekali nggak ada kaitannya sama belum move on. Bisa jadi karena memang barangnya nggak berguna, tapi dulu terpaksa disimpan karena nggak enak membuang barang pemberian pacar. Sekarang, mumpung sudah jadi mantan ya dibuang saja lah, ya.

2. Siapa tahu berguna

Ilustrasi relationship. (Foto: unsplash.com/Anthony Tran)

Kalau barang-barangnya berguna ya nggak perlu dibuang, kan bisa kamu pakai. Seperti misal, kado sepatu dari dia dulu. Sepatunya masih bagus, dan kebetulan kamu suka. Alasan apa yang bikin kamu membuangnya selain "itu kado dari mantan"?

3. Kalau kadonya berupa barang-barang yang dia buat sendiri, ya anggap saja kamu menghargai sebuah karya

Ilustrasi relationship. (Foto: pexels.com)

Mungkin dia pernah memberimu lukisan wajahmu hasil karyanya sendiri, atau scrapbook tapi pure tentang dirimu (bukan tentang hubungan kalian), nggak ada salahnya kan disimpan. Nggak perlu memandang si pembuat, pandang saja effort yang dia kerahkan untuk membuatnya.

4. Kamu bisa kasih itu ke yang membutuhkan

Ilustrasi relationship. (Foto: unsplash.com/Aaron Birch)

Nah, kalaupun kamu memang sudah benar-benar nggak mau menyimpan atau memakai barang pemberiannya, coba tanyakan dulu ke beberapa orang di sekitarmu barangkali ada yang mau atau sedang butuh barang itu.

5. Benda mati nggak akan berpengaruh banyak pada hati

Ilustrasi relationship. (Foto: pexels.com)

Nggak usah terlalu percaya kalau "menyimpan barang mantan bikin kamu susah move on". Mungkin memang benar barang-barang itu akan mengingatkanmu padanya, terutama di awal-awal kalian putus. Tapi seiring dengan pulihnya hati, barang itupun nggak akan ada kaitannya lagi dengan dia.

6. Nggak usah kemakan gengsi, apalagi kalau barangnya bagus

Ilustrasi relationship. (Foto: pexels.com)

Misal dia kasih kamu tas mahal, kamu suka, dan itu limited edition, apa kamu rela membuangnya? Nggak, kan? Satu-satunya hal yang bikin kamu bisa membuangnya adalah gengsimu. Tapi balik lagi, di lubuk hati yang terdalam, memang kamu rela membuang benda itu?

7. Dijual lebih bagus, sih!

Ilustrasi relationship. (Foto: pexels.com)

Selain dikasih ke orang, opsi lain kalau kamu benar-benar sudah nggak mau menyimpan atau memakai barang pemberian mantan adalah menjualnya. Tapi tentu saja ini hanya berlaku pada barang-barang yang punya nilai jual. Untung juga tuh buat kamu! Barang dari mantan nggak perlu disimpan, kamu juga jadi punya tambahan uang.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading