Fimela.com, Jakarta Dari: Melina Wati
hay kak, aku meli. Aku ingin cerita, dia orang yang aku suka dulu adalah teman biasaku. dulu sebelum aku suka sama dia aku suka sama temanku, tapi cinta aku ga kesampaian padahal waktu itu aku yakin kalau punya perasaan sama. ehh dia ( orang yang aku suka dulu) berubah dari awal yang bikin aku nyaman dichat, slalu balas chat ku jadi jarang bahkan ga. lalu beberaspa hari aku liat orang yang aku suka dulu dekat sama teman aku sendiri, akhirnya aku patah hati waktu itu. aku sedih apa lagi aku satu kelas, jadi susah moveon. lalu kelas 10 semester akhir aku bisa dibilang punya geng 6 orang termasuk aku dan dia(orang yang aku suka sekarang), lama kita ngumpul seru, 3 cewe 3 cowo. awalnya aku biasa aja sama dia ( orang yg aku sukai sekarang), tapi lama - lama aku suka sama dia kak. dia bisa buat aku seperti biasa, dia bisa buat aku ketawa tanpa perlu ragu, kelakuan konyolnya yang humoris dan unik, sama.. cuek buat aku semakin penasaran. lama berminggu -minggu bahkan bulan, aku tau dia ternyata suka sama temanku yang satu geng tadi, jadi aku suka dia, dia suka temanku cewe satunya, tapi aku gak nyerah karena belum pastikan. lalu akupun jujur ke teman ku cewe satunya dia juga satu geng, tapi bukan yang disukai dia yahh.. aku bilang ke temanku kalau aku suka sama dia, awalnya malu banget ngomong tapi akhirnya aku jujur sama temanku yang satu ini. singkat cerita , semua tau kalu aku auka sama dia, begitupun dia dan temanku cewe yang disukai dia. dia pun saat itu perjuangin cintanya karena slama ini dia belum perjuangin cintanya sama teman ceweku itu. padahal seiring itu rasa suka ku ke dia semakin besar kak, saat itu aku down, aku sakit kak, akhirnya aku jauhi dia dan semua teman- teman ku itu. tapi semua malah membuatku ga karuan. setelah itu aku putuskan ,aku baikan sama mereka, aku senang temanku yang dia sukai itu nolak dia, tapi aku saat itu tetap sedih karena dia mungkin aja nunggu cinta dari temanku itu. dan sekarang aku tetap sama kak berusaha move on dengan cara mencari kesibukan, cari cowo lain, dan lainnya tapi tetap ga bisa kak. perasaan ini tetap sama. aku ingin banget menghindari dia, tapi sekarang aku takut kalau dia tambah marah dan jengkel sama kelakuanku. soalnya waktu itu baru bulan ini akunanggis di depan 1 geng ku itu, dan dia liat lalu marah ke temanku yang aku curhati tentang dia itu. dia bilang suruh ngurus aku, dia kesel liat aku nganggis. oh ya kak dia itu tau loh kalau aku suka sama dia, tapi dia kok ga respon ya?? kalau respon biasanya kayak apa.?tapi jujur kak ini juga sebenarnya salahku, karena sampai detik ini aku belum berani ngungkapin perasaan ku, karena aku tau kak dia ga suka sama aku, jadi buat apa aku nyatain?? kak bantu aku kak, aku udah berusaha semaksimal mungkin untuk move on. kadang bisa , tapi kadang rasa itu muncul lagi. dan jujur aku masih punya perasaan sama , meski jujur ga kadang bayanginnya nyesek.
maaf ya kak panjang, aku kayak gini ingin terbuka, biar jelas, tolong kak jangan bosen baca dan please kasih aku saran kak. karena aku butuh banget saran kakak, aku ga tau harus cerita ke siapa pliss -_-thank you
Advertisement
BACA JUGA
***
Dear Meli,
kisahmu cukup rumit karena melibatkan banyak pihak, ya. Sepertinya memang sulit, dan mungkin satu-satunya cara agar kamu bisa merasa lega adalah dengan jujur tentang perasaanmu. Jika kamu memang sudah sangat dekat dengan teman dalam satu gengmu, tidak ada salahnya bercerita pada mereka. Atau kalau terlalu sungkan untuk mengungkapkannya pada mereka semua, pilih saja yang paling bisa kamu percaya, atau langsung ke temanmu yang disukai oleh gebetanmu.
Harus kamu sadari kalau setiap pilihan ada risikonya. Termasuk kalau kamu jujur pada mereka, dan jadi ada sesuatu yang berbeda, khususnya antara kamu, gebetanmu, dan teman satu geng kalian yang disukainya. Semacam cinta segitiga yang setiap sudutnya punya mata pisau untuk saling menyakiti. Sekarang, beberapa temanmu sudah mengetahuinya, kan? Kalau begitu nanti begitu ada waktu yang tepat untuk bilang tentang perasaanmu, bilang lah dengan jujur, karena sekarang ini kamu ibarat sudah terlanjur basah, tapi masih setengah badan. Tinggal seberapa berani kamu untuk maju dan basah sekujur tubuh saja.
Terlepas dari dia suka sama kamu atau tidak, menyatakan perasaanmu kepadanya itu akan bikin lega. Setidaknya nanti kamu terbebas dari penyesalan karena memendam perasaan. Tapi kalaupun kamu enggan menyatakannya karena sudah tahu dia tidak suka, ya tak apa-apa. Akan ada waktunya kamu merasa terbebas dari perasaan ini. Rajin-rajin mendistraksi pikiranmu saja. Cari kesibukan, cari gebetan lain, fokus sama sekolah, atau lakukan apapun yang bisa bikin kamu sibuk sehingga tidak ada waktu untuk memikirkan dia.
Semangat ya, Meli! Semoga kegalauanmu segera teratasi. :)
***
Punya masalah percintaan yang bikin galau? Curhatin aja! Kirim curhatanmu ke redaksi@bintang.com. Jangan lupa tulis subject emailnya: CURHAT PEMBACA BINTANG, ya. Curhatanmu akan dijawab dan kamu bisa lihat jawabannya di www.bintang.com/relationship. Ditunggu!