Fimela.com, Jakarta Kamu pasti sering banget dengar atau malah pernah mengalami sendiri, ketika naksir gebetan, menyatakan langsung atau nggak, tapi datang kabar ke kupingmu bahwa dia menolak kamu karena menurutnya kamu terlalu baik buat dia. Hahaha, itu alasan klise banget ya buat nolak orang!
BACA JUGA
Advertisement
Nolak orang dengan alasan "kamu terlalu baik buat aku", tapi giliran jadian sama yang brengsek mengeluh. Hmm, maunya apa, ya?
Jadi gini, bisa dibilang, sebenarnya alasan "kamu terlalu baik buat aku" itu hanya mengada-ada. Sekarang kalau dipikir-pikir, kalau memang dia berniat menjalin hubungan serius, siapa sih yang nggak mau dapat pasangan yang baik? Kalau memang baik kenapa nggak dipacarin aja? Kok malah ditolak? Sama seperti ketika kamu ditolak dengan alasan "aku mau fokus belajar buat UN," tapi sebulan kemudian lihat dia sudah ganti status in relationship with blablabla di Facebook.
Apapun alasannya, penolakan tetaplah sebuah penolakan. Mungkin dia hanya berusaha untuk berkata lebih halus agar nggak menyakiti hati kamu. Meskipun begitu, somehow kamu boleh merasa sedikit lega kalau dia mengabaikan kamu karena alasan kamu terlalu baik buat dia. Setidaknya kamu jadi nggak perlu menyalahkan diri sendiri atas kekurangan kamu, justru malah bisa berbangga hati dengan, "bagus deh dia nyadarin gue kalo gue emang kebagusan buat dia" Hihi. Mengenai alasan sebenarnya kenapa dia nggak mau sama kamu, nggak usah terlalu dikepoin. Paling nggak jauh-jauh dari 8 hal ini:
Advertisement
1. Dia merasa kamu dengannya nggak selevel
Intinya sih dia juga nggak percaya diri buat PDKT sama kamu.
2. Sebenarnya kamu juga nggak baik-baik banget, tapi gebetanmu yang brengseknya di atas rata-rata
Mungkin dia nggak ada rencana buat pacaran.
Advertisement
3. Dia nggak suka sama kamu
Daripada bilang, "maaf kamu bukan tipe aku" kan?
4. Dia nggak enak kalau bilang alasannya menolak kamu adalah karena dia nggak suka sama kamu
Bagus deh, dia nggak bilang gitu.
Advertisement
5. Dia punya gebetan lain
Padahal kalau nolak kamu dengan alasan terlalu baik buat dia padahal aslinya karena dia punya gebetan lain, secara nggak langsung dia bilang kalau gebetannya nggak sebaik kamu. :p
6. Ada temannya yang suka sama kamu, dia nggak mau dibilang nikung
Cowok tuh biasanya males saingan sama temannya sendiri. Mending ngalah daripada merusak pertemanan.
Advertisement
7. Dia sok jual mahal
Maunya setelah kamu ditolak, kamu tetap ngejar-ngejar dia kali.
8. Baginya kamu memang sebaik itu, dan dia terlalu malas berusaha memantaskan diri untuk bersanding denganmu
Kalau sayang, kalau cinta, seberapapun bedanya pasti mau-mau aja berusaha memantaskan diri bagi satu sama lain. Kalau nggak cinta, ya mau dikasih pasangan sebaik apa juga bakalan sia-sia aja jadinya. Makanya kalau ditolak atau digantungin sama cowok, jangan terlalu ngotot ngejar-ngejar dia. Justru kamu harus bersyukur dikasih "pertanda" sejak awal. Perjalanan menjalin sebuah hubungan masih panjang dan sulit, jangan habiskan waktu dan energimu di awal buat gebetan yang nggak jelas maunya apa. :p