Fimela.com, Jakarta Dari: Saepul
Selamat siang ka, saya mau curhat ni.Saya kan kemaren mau nikah tanggal 12 juli pas tanggal 25 juni batal. Batalnya ada pihak ketiga dari cewenya. Dan saya langsung ngomong sama orang tuannya, sontak orang tuanya bener" benci sama saya. Selang 2 bulan tepatnya tanggal 28 september mantan tunangan saya datang lagi, emang masih suka dan saya pun begitu, tapi masalahnya orang tua dari cewenya gak setuju sama saya. Tapi perasaan saya besar ke dia. Gimana sarannya?
Advertisement
BACA JUGA
***
Dear Saepul,
Kalau kamu merencanakan pernikahan, tolong pikirkan juga tentang betapa pentingnya komitmen dalam pernikahan tersebut. Perselingkuhan memang masalah fatal bagi hubungan, tapi barangkali dalam kondisi kedua belah pihak keluarga kamu dan pasangan sedang mempersiapkan pernikahan, memutuskan hubungan begitu saja merupakan keputusan gegabah.
Apa kamu pernah terpikir bagaimana perasaan malu yang ditanggung pihak keluarganya ketika kamu membatalkan rencana pernikahan tersebut, setelah menemukan "orang ketiga" dari calon istrimu? Apakah kamu sudah memikirkan matang-matang apa konsekuensi yang akan kamu hadapi dari keputusanmu? Ataukah sempat terpikir olehmu solusi lain yang mungkin saja bisa ditempuh?
Apa kamu sudah memikirkan itu semua matang-matang sebelum kamu membatalkan pernikahan waktu itu?
Pernikahan tak hanya butuh perasaan. Pernikahan butuh komitmen, butuh tanggung jawab, butuh toleransi, kesabaran, dan maaf yang panjang. Pelajari dulu soal itu. Perbaiki diri kalian masing-masing. Seiring berjalannya waktu, kalau kamu dan pasanganmu sudah tampak membaik mungkin orang tuanya bisa luluh kembali.
***
Punya masalah percintaan yang bikin galau? Curhatin aja! Kirim curhatanmu ke redaksi@bintang.com. Jangan lupa tulis subject emailnya: CURHAT PEMBACA BINTANG, ya. Curhatanmu akan dijawab dan kamu bisa lihat jawabannya di www.bintang.com/relationship. Ditunggu!