Fimela.com, Jakarta Setiap tahunnya di Indonesia, tanggal 1 Oktober di peringati sebagai Hari Kesaktian Pancasila. Namun, sering kali banyak orang yang terkecoh dengan Hari Lahir Pancasila. Apa bedanya sih?
Kamu harus tahu, Hari Kesaktian Pancasila itu berbeda dengan Hari Lahir Pancasila yang diperingati setiap tanggal 1 Juni. Hari Lahir Pancasila, jelas menjadi tanda lahirnya ideologi dasar negara Indonesia, di mana pada tanggal 1 Juni 1945 dalam pidatonya Presiden Soekarno mengumumkan Pancasila sebagai dasar mendirikan negara Indonesia.
Advertisement
Sedangkan mengenai Hari Kesaktian Pancasila yang diperingati setiap tanggal 30 September berkaitan dengan addanya Gerakan 30 September atau yang populer dengan sebutan G30S/PKI.
BACA JUGA
Melansir laman Wikipedia, insiden tersebut disebut-sebut sebagai upaya PKI untuk mengubah unsur Pancasila menjadi ideologi komunis, yang mana pada tanggal tersebut juga terjadi pembunuhan enam orang Jenderal, satu Kapten dan beberapa orang lainnya sebagai upaya kudeta. Mereka yang terbunuh pun kemudian mendapat gelar istimewa sebagai Pahlawan Revolusi.
Setelah insiden tersebut, kemudian Pemerintah Orde Baru pun menetapkan tanggal 1 Oktober sebagai Hari Kesaktian Pancasila. Nah berdasarkan penjelasan di atas, sekarang kamu tahu kan berdanya Hari Kesaktian Pancasila dan Hari Lahir Pancasila.
Bicara soal Hari Kesaktian Pancasila, Presiden Joko Widodo atau Jokowi pun bertindak sebagai inspektur upacara dalam peringatan hari penting tersebut yang di gelar di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur.
Usai menjalani upacara tersebut, Predisen Jokowi menyatakan bahwa tak akan mengizinkan PKI muncul dan mmengajak seluruh elemen bangsa untuk menjaga kedamaian. Jaga kesatuan (dan) persatuan, jangan beri ruang kepada ideologi lain yang bertentangan dengan Pancasila. Apalagi memberi ruang kepada PKI," tegasnya seperti ditayangkan dalam Liputan6.
Jadi jangan salah, bingung atau tertukar lagi ya dalam memaknai Hari Kesaktian Pancasila dan Hari Kelahiran Pancasila. Mari kita tegakkan kesatuan dan persatuan demi Indonesia yang aman dan nyaman.