Fimela.com, Jakarta Video berdurasi kurang satu menit memperlihatkan puluhan anak-anak yang mengenakan pakaian olahraga terbaring lemas dipinggir jalan. Ternyata anak-anak tersebut adalah siswa SMPN 184 Jakarta yang sedang melaksanakan Jambore di Bumi perkemahan Cibubur, Jakarta Timur. Peristiwa tersebut pun terjadi pada pukul 11.20 WIB, Minggu (24/9/2017) siang.
BACA JUGA
Advertisement
Seorang pria yang merekam video tersebut pun sempat bertanya kepada seorang anak yang tengah terbaring lemas. “Yang nggak kuat mana? Pusing ya? Tahan ya, tahan ya,” ujar pria yang merekam video tersebut. Sang anak yang tengah terbaring lemas tersebut pun tak dapat memberikan jawaban, ia hanya bisa mengelus-ngelus perutnya.
Berdasarkan keterangan dari salah satu siswa yang menjadi korban menyebutkan bahwa badannya terasa lemas usai memakan nasi kotak yang diberikan ketika istirahat makan siang. Setelah makan nasi kotak, secara bersamaan puluhan siswa pun pingsan hingga akhirnya harus dilarikan ke rumah sakit.
Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Andry Wibowo membenarkan peristiwa itu kepada Liputan6.com, Minggu (24/9/2017). "Habis makan nasi yang dipesan, nasi kotak, terus pada keracunan. Ada yang hingga buang-buang air besar," ujar Andry. "Dari keterangan salah satu siswa, mereka memang merasa aneh ketika menyantap lauk tahu. Yang tidak memakan tahu tidak apa-apa. Makanan tersebut disediakan dari katering di Pasar Rebo," tambah Andry.
Saat ini, para siswa korban keracunan makanan sudah dievakuasi ke sejumlah rumah sakit. Dari data yang diperoleh Liputan6.com, ada 145 siswa yang dirawat di rumah sakit berbeda usai kejadian. Sebanyak 75 orang dirawat di Rumah Sakit Melia, 6 orang di RSUD Ciracas, 16 orang di RS Mitra Keluarga, 6 orang di RSUD Pasar Rebo, dan 42 orang di RS Polri. Di bawah ini video yang memperlihatkan keadaan siswa SMPN 184 Jakarta usai keracunan makanan.