Fimela.com, Jakarta Angin sejuk kembali menerpa pariwisata Indonesia. Sebagaimana dimuat Liputan6.com yang dikutip Minggu (17/9/2017), majalah National Geographic Traveller edisi Juli-Agustus mengumumkan hotel-hotel peraih penghargaan Big Sleep Awards 2017.
Dari 20 kategori yang terbagi dalam pilihan juri dan pembaca, setidaknya tiga hotel di Indonesia kampiun. Pertama adalah Cempedak Private Island untuk kategori castaway. Dalam ulasannya, juri menyebut, Cempedak Private Island adalah resort yang menghadirkan fasilitas mewah, tapi tetap menerapkan pendekatan pengelolaan keberlanjutan yang sangat kuat.
Advertisement
BACA JUGA
Sementara di kategori people power, giliran Alila Ubud yang berjaya. Berada di urutan dua setelah Hotel Tresanton, Cornwall, Inggris, National Geographic Traveller menyebut satu hal yang membuat Alila Ubud layak menang, yakni kehadiran chef saat sarapan dengan resep minuman marmalade andalannya, yaitu nanas, daun mint, dan adas manis, sangat berkesan.
Selanjutnya adalah Gaia Oasis yang unggul di kategori hometown hero. Pasalnya, hotel ini dianggap memberi manfaat lebih terhadap pemberdayaan masyarakat ataupun komunitas lokal di sekitar. Dengan lokasi yang eksotis, serta layanan yang khas, Gaia Oasis menempatkan sebagian besar keuntungannya guna mendukung pemberdayaan masyarakat lokal dengan program sekolah, makanan gratis, serta restorasi karang.
"Hotel bisa menjadi jendela untuk masuk ke satu dunia, sebuah tempat untuk sekadar bersantai, mendapat layanan mewah, dan lainnya. Kami memberi penghargaan terhadap hotel yang kami dan pembaca kami anggap sangat menonjol," jelas Pat Riddell, editor dari National Geographic Traveller.
Menteri Pariwisata, Arief Yahya, mengucapkan selamat dan mengapresiasi penghargaan Big Sleep Awards 2017 yang diraih ketiga hotel tersebut. Ia pun mendorong lebih banyak lagi industri yang dapat memanfaatkan dengan baik natural and cultural resources Indonesia yang tinggi untuk menjadi atraksi kuat dalam menarik minat wisatawan.